Wakil Bupati Kulon Progo, Fajar Gegana. (Foto: Medcom.id/ahmad mustaqim)
Wakil Bupati Kulon Progo, Fajar Gegana. (Foto: Medcom.id/ahmad mustaqim)

Klaster Perkantoran Disebut Terjadi di Luar Jam Kerja

Ahmad Mustaqim • 27 Januari 2021 16:44
Kulon Progo: Wakil Bupati Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Fajar Gegana, menyebut risiko penularan covid-19 di sektor perkantoran, baik pemerintahan maupun swasta cukup tinggi. Ia memperkirakan sejumlah potensi penularan terjadi di luar jam kerja.
 
“Mungkin penularan (di perkantoran) tak saat kerja, biasanya saat istirahat. Berkumpul rekan kerja, lepas masker, penularannya kemungkinan di situ,” kata Fajar, Rabu, 27 Januari 2021.
 
Data pemerintah setempat, angka penularan covid-19 selama Pengetatan secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) jilid I pada 11-25 Januari 2021, mencapai 569 kasus. Sedangkan awal PTKM jilid II, pada 26 Januari 2021, sebanyak 37 kasus telah terjadi.

Baca juga: KMB Papua Apresiasi Kepolisian Atas Penahanan Ambroncius Nababan
 
Menurut Fajar, pejabat dan karyawan organisasi perangkat daerah (OPD) di wilayahnya telah diingatkan agar patuh protokol kesehatan. Salah satu yang ditekankan, peserta rapat tatap muka diingatkan agar tidak mengonsumsi makanan bersama atau berkelompok.
 
“Setelah rapat harus memakan makanan di luar. Karena potensi penularannya cepat sekali. Silakan rapat dengan batasan waktu, jangan lama-lama,” kata dia.
 
Di sisi lain, dua pekan pertama penerapan PTKM diklaim berjalan baik dan lancar. Meski saat masa awal sebagian masyarakat gelisah, kata dia, belakangan bisa menyesuaikan.
 
Misalnya, masyarakat mulai patuh membatasi jam buka usaha hingga pukul 19.00 WIB dan melayani pesan-antar untuk konsumen di atas jam itu.
 
“Penyesuaian bertahap, tidak langsung. Dengan evaluasi, penegakan terukur, selama masyarakat tertib, bisa melaksanakan PTKM dengan lancar,” ucap dia.
 
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan