Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)
Ilustrasi. (Foto: Medcom.id)

Gunung Raung 'Tenang', Bandara Banyuwangi Kembali Dibuka

Amaluddin • 14 Februari 2021 16:51

Menurut dia, abu vulkanis Gunung Raung hanya keluar sesekali dengan durasi yang tidak bisa dipastikan. Begitu pula pantulan cahaya api dari asap tak nampak. 
 
"Suara gemuruh pun juga tidak terdengar. Begitu juga cahaya api sudah tidak tampak lagi sejak tadi malam,"  terang dia.
 
Sedangkan aktivitas kegempaan, amplitudonya sudah dominan 1 mm sejak 12 Februari 2021. Kalaupun ada fluktuasi, kata dia, tremor yang terjadi naik turunnya antara 1-4 mm. 

Mukijo menyebutkan, kondisi ini bisa menggambarkan kondisi erupsi Gunung Raung secara keseluruhan sudah mereda.
 
Baca juga: Terobos Perlintasan Tanpa Palang Pintu, 3 Warga Lebak Tewas
 
"Tapi kita tetap terus memantau, karena tremornya masih ada, sampai tadi pagi juga. Sementara tinggi kepulan asal mencapai 500 meter," ungkap dia.
 
Berbeda dengan yang terjadi pada 7-12 Februari 2021. Saat itu abu vulkanis keluar secara terus menerus, bahkan mencapai 2.500 meter di atas puncak. Namun setelah 12 Februari, kondisi Raung menurun hingga saat ini meskipun status Gunung Raung masih waspada. 
 
"Mudah-mudahan kondisinya segera pulih. Namun sampai saat ini status masih waspada. Jarak aman bagi masyarakat masih dua kilometer dari atas puncak," jelasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan