Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Foto: AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu. Foto: AFP

Populer Internasional: PM Israel Berbicara dengan Joe Biden hingga Turki Tolak Anak Penderita Kanker

Fajar Nugraha • 18 Februari 2021 08:28
Tel Aviv: Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu melakukan pembicaraan melalui telepon dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden. Ini adalah komunikasi pertama Biden dengan Netanyahu, setelah menjabat sebagai Presiden AS.
 
Netanyahu mengatakan bahwa Biden mendukung upaya normalisasi Israel dengan negara-negara Arab. Kabar itu menjadi berita terpopuler Internasional Medcom.
 
Diikuti dengan beberapa berita lain yang menjadi terpopuler, antara lain mengenai bentuk protes terbesar rakyat Myanmar dalam melawan militer.

Kemudian berita lain yang menjadi terpopuler adalah kabar mengenai pemerintah Turki yang menolak permintaan terakhir anak penderita kanker. Berikut selengkapnya terkait berita terpopuler internasional Medcom:

1. Bicara dengan Joe Biden, PM Israel: Dia Dukung Normalisasi dengan Arab

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan panggilan telepon panjang pada Rabu dengan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu. Hal ini disampaikan oleh pemimpin Israel itu dalam sebuah pernyataan.
 
“Percakapan sangat hangat dan ramah dan berlanjut selama kurang lebih satu jam,” kata pernyataan Netanyahu, NBC News melaporkan, Kamis 19 Februari 2021.
 
“Biden memberi selamat kepadanya atas kepemimpinannya dalam perang melawan covid-19 di Israel dan kami bertukar pandangan tentang cara memerangi virus,” imbuh Netanyahu.
 
Apalagi yang dibicarakan antara Netanyahu dan Biden? Selanjutnya di sini.

2. Bentuk Protes Terbesar Rakyat Myanmar Melawan Militer

Puluhan ribu demonstran membanjiri jalan-jalan di kota terbesar Myanmar pada Rabu 17 Februari 2021, dalam salah satu protes terbesar yang pernah terjadi terkait kudeta. Protes masih berlanjut meskipun ada kekhawatiran PBB bahwa pergerakan pasukan baru-baru ini dapat mengindikasikan bahwa militer sedang merencanakan serangan dan tindakan keras yang kejam.
 
Halaman Selanjutnya
  Di Yangon, pengunjuk rasa…
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan