Kehancuran akibat gempa di Italia (Foto: AFP)
Kehancuran akibat gempa di Italia (Foto: AFP)

Korban Gempa Italia Capai 267, Warga Mulai Makamkan Keluarga

Fajar Nugraha • 26 Agustus 2016 15:56
medcom.id, Amatrice: Korban tewas akibat gempa di Italia terus bertambah. 267 orang dilaporkan tewas dalam kejadian tersebut, warga pun mulai mempersiapkan pemakaman.
 
Kepala unit darurat Italia Immacolata Postiglione mengindikasikan bahwa tidak ada korban selama ditemukan sejak Kamis 25 Agustus. Hingga tiga hari terakhir, regu penyelamat melakukan pencarian di puing-puing bangunan.
 
 
"Korban tewas saat ini sudah berjumlah 267 jiwa. Sementara 367 lainnya dirawat di rumah sakit akibat luka yang mereka derita," tutur Postiglione, seperti dikutip AFP, Jumat (26/8/2016).
 
Pihak keluarga korban saat ini tengah mempersiapkan untuk menguburkan anggota keluarga mereka yang meninggal. Proses pemakaman rencananya dilakukan pada Jumat 26 Agustus pagi waktu setempat.
 
Pemakaman termasuk dua anak-anak dan kakek nenek mereka yang meninggal di Pescara de Tronto. Mereka ditemukan berada di bawah puing bangunan yang runtuh.

Korban Gempa Italia Capai 267, Warga Mulai Makamkan Keluarga
Warga di lokasi gempa (Foto: AFP)
 
Sementara proses pencarian terhadap korban masih terus berlanjut di Amatrice. Wilayah ini merupakan daerah paling parah terkena imbas gempa dan regu penyelamat mengerahkan anjing pelacak untuk mencari mereka yang diduga masih terperangkap.
 
Sejak gempa pertama yang terjadi pada Rabu 24 Agustus itu, sekitar 928 gempa susulan tercatat di wilayah sekitar Amatrice. Sementara gempa berkekuatan 6,2 skala richter (SR) itu juga mengguncang kota Pescara del Tronto, Arquata del Tronto dan Accumoli.
 
Korban Gempa Italia Capai 267, Warga Mulai Makamkan Keluarga
Kehancuran akibat gempa di Italia (Foto: AFP)
 
 
 
Pemerintah Italia juga sudah menerapkan status darurat di wilayah yang terkena gempa. Perdana Menteri Italia Matteo Renzi juga mengeluarkan bantuan sebesar 50 juta Euro untuk membangun kembali wilayah yang terkena gempa.
 
 
Lewat dana itu, Renzi membatalkan penarikan pajak untuk warga yang terkena imbas gempa dan mengumumkan inisiatif "Italian Homes" bagi warga, guna melawan kritikan atas konstruksi rumah yang hancur oleh gempa.
 
Tetapi Renzi sendiri menegakan bahwa sebuah pemikiran absurd jika Itala akan membangun rumah tahan gempa. Ini melihat banyaknya rumah di wilayah korban itu dianggap sebagai bersejarah.
 
Hingga saat ini, mayat dari korban gempa masih ditemukan di Amatrice. Pejabat Departemen Pemadaman Kebakaran Lorenzo Botti mengakui mereka tengah berpacu dengan waktu demi mencari korban selamat.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan