Sandra Lindsay, perawat yang mendapatkan suntikan pertama vaksin covid-19 di AS. Foto: AFP
Sandra Lindsay, perawat yang mendapatkan suntikan pertama vaksin covid-19 di AS. Foto: AFP

Ini Sosok Orang Pertama yang Disuntik Vaksin Covid-19 di AS

Fajar Nugraha • 15 Desember 2020 06:38
New York: Seorang perawat unit perawatan intensif menjadi orang pertama di Amerika Serikat yang menerima vaksin covid-19 dari Pfizer-BioNTech pada Senin 14 Desember 2020 waktu setempat. Vaksinasi ini disebut sebagai tanda bahwa ‘penyembuhan akan datang’.
 
Sandra Lindsay, yang telah merawat beberapa pasien covid-19 paling sakit selama berbulan-bulan, diberi vaksin di Long Island Jewish Medical Center di wilayah Queens, New York City. Wilayah ini menjadi pusat awal wabah virus korona di Negeri Paman Sam. Suntikan terhadap Lindsay, menerima tepuk tangan ketika disiarkan langsung dengan Gubernur New York Andrew Cuomo.
 
"Tidak ada bedanya dengan mengambil vaksin lain," kata Lindsay, seperti dikutip AFP, Selasa 15 Desember 2020.

"Saya merasa penuh harapan hari ini, lega. Saya merasa kesembuhan akan datang. Saya berharap ini menandai awal dari akhir dari waktu yang sangat menyakitkan dalam sejarah kita. Saya ingin menanamkan kepercayaan publik bahwa vaksin itu aman," tambahnya.
 
Cuomo mengunduh foto Lindsay yang mengenakan masker dan menatap dengan tegas ke depan, ketika seorang dokter menyuntik lengannya, dan mengatakan dia adalah orang Amerika pertama yang mendapatkan vaksinasi.
 
"Seperti inilah rupa pahlawan," tulis Cuomo.
 
Beberapa menit setelah Lindsay menerima suntikan, Presiden Donald Trump men-tweet: "Vaksin Pertama Diberikan. Selamat Amerika Serikat! Selamat DUNIA!"
 
Pusat Medis Yahudi Long Island, yang dioperasikan oleh sistem perawatan kesehatan terbesar di New York, Northwell Health, adalah salah satu dari banyak rumah sakit terpilih di seluruh Amerika Serikat yang mengelola inokulasi pertama vaksin covid-19 di luar uji klinis pada Senin.
 
Vaksin, yang dikembangkan oleh Pfizer dan mitra Jerman BioNTech, meraih izin penggunaan darurat dari regulator federal pada hari Jumat setelah ditemukan 95 persen efektif dalam mencegah penyakit dalam uji klinis besar.
 
Kedatangan vaksin memberikan sedikit kelegaan ketika negara itu melewati tonggak sejarah yang suram dari 300.000 nyawa yang hilang pada Senin, dengan covid-19 dirawat di rumah sakit pada tingkat rekor. Lebih dari 16 juta kasus virus korona AS telah tercatat hingga saat ini.
 
Amerika Serikat melaporkan 2.462 kematian per hari dalam rata-rata 7 hari, tertinggi sejak pandemi dimulai.
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan