Juru Bicara militer Myanmar Zaw Min Tun membenarkan bahwa kementerian luar negeri telah menghubungi mitranya dari Inggris di London atas insiden tersebut.
"Kami telah mengirimkan surat pengangkatan resmi untuk Chit Win sebagai kepala misi di sana. Mereka telah menerimanya," katanya kepada AFP, seraya menambahkan duta besar harus kembali ke rumah.
Sanksi tambahan
Protes harian menuntut kembalinya demokrasi telah mengguncang negara dan membawa tanggapan brutal dari angkatan bersenjata, dengan hampir 600 warga sipil tewas menurut kelompok pemantau lokal.Bersumpah untuk mencabut junta militer dari penghasil uang utama, Amerika Serikat (AS) pada Kamis memberikan sanksi terhadap perusahaan permata negara Myanmar, Myanmar Gems Enterprise.
AS berkomitmen untuk "menolak sumber pendanaan militer Burma, termasuk dari perusahaan milik negara utama di seluruh Burma,” kata Andrea Gacki, Direktur Kantor Pengawasan Aset Luar Negeri Kementerian Keuangan, menggunakan nama lama Myanmar.
Kementerian itu mengatakan akan memblokir semua aset dan melarang transaksi apa pun dengan perusahaan.
Kudeta telah mendorong beberapa pembelotan diplomatik profil tinggi, termasuk duta besar negara untuk PBB. Junta memanggil kembali Kyaw Zwar Minn bulan lalu setelah dia mengeluarkan pernyataan yang mendesak mereka untuk membebaskan Suu Kyi dan menggulingkan Presiden Win Myint.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News