Vaksin Sputnik V dari Rusia yang dikembangkan Institut Gamaleya. Foto: AFP
Vaksin Sputnik V dari Rusia yang dikembangkan Institut Gamaleya. Foto: AFP

Populer Internasional: Vaksin Sputnik Ditolak Hingga Penembakan Los Angeles

Fajar Nugraha • 28 April 2021 11:41
Brasilia: Brasil memutuskan untuk menolak penggunaan darurat bagi vaksin covid-19 Sputnik V.  Namun penolakan itu diyakini bersifat politis.
 
Kabar tersebut menjadi berita terpopuler Internasional Medcom. Namun ada isu lain yang menarik perhatian selain penolakan Sputnik V ini.
 
Isu lain tersebut antara lain dua staf diplomat Amerika Serikat (AS) meninggal akibat covid-19 di India. Diikuti dengan insiden penembakan kembali terjadi di Amerika Serikat. Kali ini penembakan menewaskan dua orang.

Ingin tahu lebih lengkap mengenai berita terpopuler Internasional Medcom? Selanjutnya simak di sini:


1. Penolakan Sputnik V di Brasil Dinilai Bersifat Politis

Gamaleya Institute menyebutkan penolakan Brasil atas vaksin virus korona (covid-19) buatan Rusia, Sputnik V, bersifat politis. Pernyataan pengembang vaksin Sputnik V merujuk pada laporan pemerintah Amerika Serikat yang mengatakan Washington membujuk Brasil tak menggunakan vaksin buatan Rusia itu.
 
"Penundaan Anvisa (regulator kesehatan Brasil) dalam menyetujui Sputnik V sayangnya bersifat politis dan tidak ada hubungannya dengan akses ke informasi atau ilmu pengetahuan," kata Gamaleya Institute lewat akun Twitter resmi Sputnik V, Selasa, 27 April 2021.
 
  • Halaman :
  • 1
  • 2
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan