"Saat ini, kami sedang menonton berita dan lava berada 700 meter dari rumah kami. Saya sangat khawatir karena saya tidak tahu apa yang akan terjadi padanya,” ungkapnya.
Baca: 10 Ribu Warga Spanyol Dievakuasi Usai Letusan Gunung Cumbre Vieja.
Miriam Moreno, warga setempat lainnya, mengatakan mereka sudah siap untuk pergi ketika pesanan datang dengan membawa ransel darurat yang berisi makanan dan air.
"Anda dapat mendengar gemuruh seolah-olah pesawat terbang di atas dan melihat asap keluar dari jendela meskipun pada malam hari Anda dapat melihat lava sekitar dua kilometer jauhnya," katanya, mengakui bahwa mereka khawatir tentang "gas beracun".
Penantian melelahkan
Bagi para pengungsi, ini adalah penantian yang menyedihkan untuk melihat apa yang terjadi tanpa ada yang yakin kapan mereka bisa pulang atau apa yang akan mereka temukan saat sampai di sana."Yang terburuk adalah kecemasan kehilangan rumah Anda. Rumah saya di pantai baik-baik saja untuk saat ini, tetapi saya tidak tahu kapan saya bisa kembali," kata Montserrat Lorenzo, 70 tahun, dari desa pesisir El Remo.
Para ahli tidak tahu berapa lama gunung berapi itu akan tetap aktif atau kapan aliran lahar, yang menurut para pejabat tingginya sekitar enam meter akan berhenti.
"Sekarang mereka mengatakan gunung berapi itu bisa terus meletus selama tiga bulan. Kita tidak tahu kapan gunung berapi itu akan tenang," tambah Garcia.
Pakar vulkanologi Stavros Meletlidis dari National Geographic Institute Spanyol mengatakan masih terlalu dini untuk mengatakannya.
"Ada gunung berapi di Canary Island yang meletus selama berhari-hari dan yang lainnya terus berlanjut selama beberapa tahun," pungkasnya kepada televisi publik Spanyol.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News