Blinken mengindikasikan bahwa Biden akan berusaha lebih keras untuk mengejar negara Palestina yang terpisah tetapi mengakui kesulitan tersebut. Dia menekankan bahwa dia percaya bahwa "solusi dua negara, betapapun jauh tampaknya untuk dicapai”.
“Satu-satunya cara untuk memastikan masa depan Israel sebagai negara demokratis, dan memberikan Palestina sebuah negara yang menjadi hak mereka adalah melalui apa yang disebut solusi dua negara,” kata Blinken, seperti dikutip CNN, Rabu 20 Januari 2021.
“Namun saya pikir secara realistis sulit untuk melihat prospek jangka pendek untuk bergerak maju dengan itu,” jelasnya.
“Yang penting adalah memastikan bahwa tidak ada pihak yang mengambil langkah-langkah yang membuat proses yang sudah sulit menjadi lebih menantang,” tegas Blinken.
Memberikan pujian untuk Abraham Accords, perjanjian normalisasi yang ditengahi pemerintahan Trump antara Israel dan negara-negara Teluk, Blinken mengatakan dia berharap perjanjian itu menciptakan kemajuan menuju perjanjian Israel-Palestina.
“Saya berharap hal itu juga dapat menciptakan rasa percaya diri dan keamanan yang lebih besar di Israel karena mempertimbangkan hubungannya dengan Palestina,” tutur Blinken.
“Karena suka atau tidak suka, mereka suka atau tidak, (Abraham Accord) itu tidak hanya pergi begitu saja,” pungkas Blinken.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News