Pesawat EgyptAir (Foto: Alamy)
Pesawat EgyptAir (Foto: Alamy)

Yunani Pastikan Puing yang Ditemukan Bukan dari EgyptAir

Fajar Nugraha • 20 Mei 2016 08:55
medcom.id, Athena: Pihak otoritas keamanan penerbangan Yunani menegaskan bahwa puing yang ditemukan di Laut Mediterania, bukan berasal dari pesawat EgyptAir MS804 yang hilang sejak Kamis 18 Mei.
"Hingga saat ini, analisa dari puing mengindikasikan bahwa puing itu bukan berasal dari sebuah pesawat. Pihak Mesir juga sudah memastikan bahwa puing itu berasa dari pesawat EgyptAir," ujar Kepala Keamanan Penerbangan Yunani Athanasios Bisnis, seperti dikutip AFP, Jumat (20/5/2016).
 
Perkataan dari Bisnis amat kontradiksi dengan klaim oleh EgyptAir melalui Twitter. Menurutnya, pejabat Mesir sudah mengonfirmasi penemuan puing di dekat Pulau Karpathos. 
 
Namun hal tersebut justru dibantah sendiri oleh pihak pejabat Mesir. Meskipun kabar itu disertai juga klaim penemuan pelampung dan materi plastik yang mengapung. 
 
( Baca: EgyptAir Tarik Pernyataan soal Penemuan Puing Pesawat https://www.medcom.id/internasional/dunia/VNx97Jdb-egyptair-tarik-pernyataan-soal-penemuan-puing-pesawat )
 
 
"Yang ditemukan adalah bagian dari kayu dan materi yang bukan berasal dari sebuah pesawat," jelas Bisnis.
 
"Berdasarkan informasi geografis yang diterima, puing yang ditemukan tetap sama," pungkasnya.
 
Tetapi Bisnis menegaskan bahwa informasi terbaru bisa muncul kapan pun.
 
Pesawat EgyptAir membawa 66 penumpang dan hilang dari radar pada Kamis. Pesawat itu berbelok tajam sebanyak dua kali sebelum akhirnya menukik tajam dari ketinggian 22 ribu kaki, ke dalam Laut Mediterania.
 
Kementerian Penerbangan Mesir sendiri menyatakan terlalu dini bahwa pesawat Airbus A320 itu menghilang. Bahkan mereka menyebutkan serangan teroris bisa menjadi skenario, dibandingkan adanya gangguan teknis.
 
Tim pencari saat ini masih terus melakukan pencarian di sekitar lokasi terakhir radar dari pesawat. Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) bergabung dalam pencarian ini, setelah sebelumnya Yunani dan Prancis bergerak bersama.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan