Claire Lomas berjalan dengan menggunakan bantuan kaki bionik. (Carl Court / AFP / Getty)
Claire Lomas berjalan dengan menggunakan bantuan kaki bionik. (Carl Court / AFP / Getty)

Populer Internasional: Wanita Lumpuh Naik Superbike hingga Topan Mocha di Myanmar

Willy Haryono • 17 Mei 2023 07:36
London: Claire Lomas, 43, seorang wanita lumpuh asal Inggris, berhasil mewujudkan impiannya mengendarai sepeda motor jenis superbike. Ia bahkan bisa melaju hingga 135 kilometer/jam dan mengumpulkan lebih dari 4.400 poundsterling atau setara Rp81,6 juta untuk badan amal.
 
Aksi luar biasa Lomas menjadi salah satu berita terpopuler di kanal internasional Medcom.id pada Rabu, 17 Mei 2023.
 
Dua berita terpopuler lainnya adalah Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat atau CIA yang membujuk warga Rusia untuk membocorkan rahasia negaranya, dan seputar dampak terjangan Topan Mocha di Myanmar.
Berikut selengkapnya:

Hebat! Wanita Lumpuh di Inggris Kendarai Superbike, Kecepatannya Tembus 135 Km/Jam

Sabtu lalu, Lomas menaiki superbike yang dirancang khusus kaum difabel di arena pacuan kuda North West 200, Irlandia Utara. Sepeda motor tersebut telah diaplikasikan dengan pengaman sehingga membuat lututnya tidak terjatuh dan jari-jari kakinya terikat dengan pijakan kaki.
 
Lomas mengatakan bahwa ia "tidak pernah bermimpi" dapat mencapai prestasi itu sejak kecelakaan menunggang kuda menimpanya di tahun 2007. Kecelakaan itu menyebabkan bagian dada hingga kakinya lumpuh dan tidak bisa berjalan selama lebih dari satu dekade.
 
"Itu adalah perasaan luar biasa. Ketika saya berbaring di rumah sakit setelah kecelakaan, saya tidak pernah bermimpi akan dapat melakukan hal seperti ini," ucap Lomas.
 
Apa lagi yang disampaikan Lomas mengenai pencapaian ini? Cek selengkapnya di sini.

Pakai Video Emosional, CIA Bujuk Warga Rusia Bocorkan Rahasia Negaranya

CIA meningkatkan upaya meyakinkan warga Rusia untuk membocorkan rahasia negara mereka. CIA kemudian mengunggah video emosional di Telegram, yang ditujukan kepada mereka yang frustrasi dengan situasi di bawah Presiden Rusia Vladimir Putin.
 
Video pendek tersebut menggambarkan seorang birokrat Rusia dan seorang wanita di rumah dengan seorang anak, keduanya tampaknya bermasalah dalam hidup mereka, menanyakan apakah itu yang mereka impikan.
 
Video dan teks yang menyertainya memberikan instruksi tentang cara melakukannya, menggunakan browser Tor untuk mengakses web gelap dan alat enkripsi yang menurut CIA akan memastikan perlindungannya.
 
Apa pernyataan CIA mengenai hal ini? Cek selengkapnya di sini.

Korban Topan Mocha di Myanmar Bertambah, Pemimpin Lokal: 41 Orang Tewas

Korban tewas di desa-desa yang dilanda topan di negara bagian Rakhine, Myanmar naik. Pemimpin setempat mengatakan, jumlah korban sebanyak 41 orang.
 
Topan membawa angin hingga 195 kilometer per jam dan mendarat di wilayah itu pada Minggu.
 
"Kami dapat memastikan ada 17 kematian," kata Karlo, pengurus desa Bu Ma dekat ibu kota negara bagian Sittwe. "Akan ada lebih banyak kematian, karena lebih dari seratus orang hilang," sambungnya.
 
Apa komentar PBB mengenai terjangan Topan Mocha di Myanmar? Cek selengkapnya di sini.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun Google News Medcom.id
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(WIL)




LEAVE A COMMENT
LOADING

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif