Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie mendatangi Kedutaan Besar Jerman di Jakarta untuk mengisi buku duka cita (Foto: Sonya Michaella/Metrotvnews.com).
Presiden ketiga RI Bacharuddin Jusuf Habibie mendatangi Kedutaan Besar Jerman di Jakarta untuk mengisi buku duka cita (Foto: Sonya Michaella/Metrotvnews.com).

Dubes Jerman Apresiasi Rencana Habibie Melayat Helmut Kohl

Sonya Michaella • 20 Juni 2017 12:41
medcom.id, Jakarta: Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Michael von Ungern-Sternberg mengaku senang Presiden ketiga RI, BJ Habibie bisa menjadi orang yang pertama kali mengisi buku duka cita atas wafatnya mantan Kanselir Jerman, Helmut Kohl.
 
"Pak Habibie menjadi orang pertama yang mengisi buku duka cita. Ini menggarisbawahi hubungan Jerman dan Indonesia yang sangat erat," kata Dubes Sternberg ketika ditemui di Kedutaan Besar Jerman di Jakarta, Selasa 20 Juni 2017.
 
 
Sampai saat ini, Dubes Sternberg mengaku belum mendapat jadwal pasti kapan pemakaman Kohl akan dilaksanakan. Namun, ia mengapresiasi Habibie yang akan melayat Kohl langsung ke Jerman.
 
"Kami sangat senang Pak Habibie bisa ke Jerman, walaupun akan memakan perjalanan yang cukup panjang," ujarnya.
 
 
Ditemui di tempat yang sama, Direktur Jenderal Amerika dan Eropa Kementerian Luar Negeri RI, Mohammad Anshor menjelaskan perihal hubungan antara Indonesia dan Jerman.
 
"Indonesia-Jerman itu punya Jakarta Declaration di mana berguna sebagai framework untuk referensi kerja sama di semua bidang. Kerja sama Indonesia dan Jerman ini termasuk level tinggi," kata Anshor.
 
Di bidang ekonomi, ungkapnya, Jerman termasuk top list country untuk Indonesia, juga di bidang perdagangan dan investasi.
 
"Untuk kerja sama ini kan tercermin dari intensitas komunikasi dua pemimpin negara. Seperti tahun lalu kan Pak Presiden ke Jerman. Selain itu, Presiden juga sering berkomunikasi dengan Kanselir Angela Merkel via telepon," tutur dia.
 
Menurut Anshor, Indonesia membutuhkan apa yang Jerman bisa sediakan. Hubungan kedua negara ini juga membawa keuntungan bagi masyarakat masing-masing. Diketahui, Jerman juga merupakan salah satu negara Eropa favorit pelajar Indonesia untuk melanjutkan studi S2 atau S3.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FJR)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan