Populer Internasional: Sinovac Ajukan Pemasaran Resmi Hingga Pendukung Trump Teroris

Tursunay Ziawudun menghabiskan sembilan bulan di dalam sistem kamp pendidikan Tiongkok yang luas dan dijalankan secara rahasia di wilayah Xinjiang. Menurut perkiraan independen, lebih dari satu juta pria dan wanita telah ditahan di jaringan kamp yang luas, yang menurut Tiongkok dibuat untuk ‘pendidikan ulang’ warga Uighur dan minoritas lainnya.
 
Kelompok hak asasi manusia mengatakan pemerintah Tiongkok secara bertahap telah mencabut kebebasan beragama dan kebebasan lainnya dari warga Uighur, yang berpuncak pada sistem pengawasan massal, penahanan, indoktrinasi, dan bahkan sterilisasi paksa yang menindas.
 
Ingin tahu kekejaman apa yang terjadi di kamp tersebut? Selanjutnya di sini.

3. Kanada Tetapkan Pendukung Donald Trump sebagai Organisasi Teroris

Pemerintah Kanada sudah menyatakan kelompok sayap kanan Amerika Serikat (AS), Proud Boys sebagai organisasi teroris. Kelompok ini merupakan pendukung utama dari mantan Presiden Donald Trump.
 
Tidak jelas apakah pemerintahan Presiden Joe Biden akan mengikuti langkah Kanada tersebut. Proud Boys dinilai terlibat dalam penyerangan Gedung Capitol di Washington pada 6 Januari lalu.
 
Pemerintah Kanada mengutip keterlibatan kelompok tersebut dalam kekerasan terhadap pengunjuk rasa Black Lives Matter serta "peran penting" dalam serangan Capitol sebagai alasan di balik penunjukan tersebut.

Apa yang mendorong Kanada melakukan ketetapan itu? Selanjutnya bisa dilihat di sini.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News