"Fakta bahwa Amerika menginvasi wilayah kami dan melanggar semua prinsip internasional, kami mengutuk keras tindakan itu sekali lagi," ucap pernyataan itu.
“Jika tindakan seperti itu diulangi, tanggung jawab atas konsekuensi apa pun akan berada di Amerika Serikat,” imbuh Taliban.
Taliban mengatakan dalam pernyataan mereka bahwa ‘tidak ada ancaman’ ke negara mana pun dari tanah Afghanistan.
Dalam mengumumkan kematian Zawahiri, Biden menyatakan “keadilan telah diberikan” kepada keluarga korban serangan 9/11 di Amerika Serikat.
Para pejabat AS mengatakan Zawahiri berada di balkon sebuah rumah tiga lantai di ibu kota Afghanistan ketika menjadi sasaran dengan dua rudal Hellfire pada Minggu pagi.
Serangan pesawat tak berawak itu adalah serangan over-the-horizon pertama yang diketahui oleh AS pada target di Afghanistan sejak Washington menarik pasukannya dari negara itu pada 31 Agustus tahun lalu, beberapa hari setelah Taliban kembali berkuasa.