Dilansir dari CNN, Shinzo Abe dinyatakan meninggal oleh dokter di Rumah Sakit Universitas Medis Nara, pada pukul 17.03 waktu setempat pada hari Jumat, 8 Juli 2022. Polisi menyebutkan Tetsuya Yamagami telah mengaku menembak mantan perdana menteri terlama Jepang itu.
Siapakah Tetsuya Yamagami?
Kyodo News menyebutkan Tetsuya Yamagami digambarkan sebagai orang yang "benar-benar normal" dan tampak tekun, berdasarkan keterangan dua orang yang pernah berinteksi dengannya.Baca: Shinzo Abe Dibunuh, Polisi Jepang Akui Ada Kelemahan Pengamanan |
Tetsuya Yamagami dipekerjakan melalui agen pengiriman pada Oktober 2020 untuk bekerja di departemen pengiriman sebuah pabrik di Prefektur Kyoto. Mantan rekannya menggambarkan Yamagami sebagai seseorang yang menjaga dirinya sendiri.
"Jika itu pembicaraan tentang pekerjaan, dia akan merespons, tetapi dia tidak masuk ke kehidupan pribadinya. Dia tampak sopan," kata mantan rekannya.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Mantan rekannya juga menyebutkan bahwa Tetsuya Yamagami biasanya makan siang sendirian di mobilnya dan hanya fokus pada satu topik saat mengobrol.

Tetsuya Yamagami, pelaku penembakan mantan PM Jepang Shinzo Abe./AFP
Tetsuya Yamagami mulai bermasalah di kantor
Mantan rekannya mengatakan tidak ada masalah dengan Yamagami selama enam bulan pertama pekerjaannya saat bekerja di agen pengiriman mulai Oktober 2020. Namun, ia mulai menunjukkan "pengabaian bertahap" dari praktik kerja.Pada bulan Maret, Tetsuya Tetsuya Yamagami mulai mengambil "libur tanpa izin" dan berbicara tentang "masalah jantung" dan masalah fisik lainnya. Sebelumnya, ia tidak memiliki masalah dengan ketepatan waktu atau kehadiran.
Pekerjaannya berakhir pada 15 Mei 2022. Saat melakukan aksi penembakan Shinzo Abe, Tetsuya Yamagami berstatus pengangguran.