Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Foto: AFP
Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Foto: AFP

Dipenjara Akibat Korupsi, Karier Mantan PM Malaysia Najib Razak Diperkirakan Habis

Fajar Nugraha • 24 Agustus 2022 19:07

 
Najib dan partainya yang berkuasa tersingkir pada 2018 menyusul tuduhan keterlibatan mereka dalam skandal keuangan bernilai miliaran dolar di 1MDB.
 
Dia dan rekan-rekannya dituduh mencuri miliaran dolar dari kendaraan investasi negara dan membelanjakannya untuk segala hal mulai dari real estat kelas atas hingga seni mahal.

Berbagai penerima dana tersedot, termasuk pemodal buronan bernama Jho Low, menggunakan uang itu untuk membeli aset mewah dan real estat, lukisan Picasso, jet pribadi, superyacht, hotel, perhiasan, dan untuk membiayai film Hollywood 2013 The Wolf Wall Street, tuntutan hukum AS mengatakan.
 
Skandal luas tersebut mendorong Kementerian Kehakiman AS untuk membuka apa yang menjadi penyelidikan kleptokrasi terbesarnya.

Muram dan sedih

Menantu perempuan Najib, Nur Sharmila Shaheen mengatakan, keluarga diberitahu bahwa dia dikirim ke Penjara Kajang, yang terletak di selatan ibu kota Kuala Lumpur.
 
"Ayah mertua saya meminta kami untuk menjaga keluarga. Dia tetap kuat dan tenang," katanya.
 
Ketua Pengadilan Federal Maimun Tuan Mat, berbicara atas nama panel lima hakim, mengatakan pengadilan menemukan "keluhan Najib seperti yang terkandung dalam petisi banding tanpa dasar apapun".
 
"Dari totalitas bukti, kami menemukan keyakinan pemohon pada ketujuh dakwaan aman. Kami juga menemukan bahwa hukuman yang dijatuhkan tidak berlebihan," tambahnya.
 
Banding itu "ditolak dengan suara bulat dan keyakinan serta hukuman ditegaskan", ucap Maimun.
 
Read All




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan