Kabar itu menjadi berita terpopuler Internasional Medcom yang disertai dengan isu mengenai Korea Selatan yang kembali berlakukan jam malam setelah kasus covid-19 melambung lagi.
Kemudian diikuti dengan pengumuman pemerintah Amerika Serikat yang merilis 1.500 dokumen penyelidikan pembunuhan John F. Kennedy. Berikut selengkapnya mengenai berita terpopuler Internasional Medcom:
1. 8 Mayat Kembali Ditemukan dari Kapal Pembawa WNI, Total 19 Tewas
Tim penyelamat menemukan delapan mayat lagi pada Kamis 16 Desember 2021 pagi waktu Malaysia, sehari setelah sebuah kapal terbalik dalam cuaca badai di lepas Pantai Tanjung Balau, Johor. Kapal tersebut diyakini membawa 50 imigran gelap asal Indonesia.Ini adalah hari kedua pihak berwenang Malaysia melakukan operasi pencarian dan penyelamatan. Pada Rabu, 11 orang ditemukan tewas sementara 14 orang berhasil diselamatkan.
“Enam mayat yang ditemukan pada Kamis adalah laki-laki, sementara dua lainnya perempuan,” ujar Wakil Direktur Operasi Maritim Johor Kapten (Maritim) Simon Templer Lo Ak Tusa, seperti dikutip Channel News Asia.
Dia mengatakan, kedelapan orang itu terdampar di pantai Tanjung Balau, sekitar 2 km dari lokasi kejadian.
Bagaimana kondisi terbaru dari peristiwa ini? Simak tautan ini.
2. Kasus Covid-19 Melambung, Korsel Kembali Berlakukan Jam Malam
Korea Selatan kembali memberlakukan jam malam untuk kegiatan usaha. Negeri Ginseng juga akan memperketat aturan jarak sosial karena jumlah infeksi covid-19 yang tinggi.Langkah tersebut dilakukan setelah satu setengah bulan pemerintah Korea Selatan melonggarkan pembatasan di bawah kebijakan 'hidup dengan covid-19'. Namun, lonjakan infeksi harian baru yang melonjak, petugas kesehatan memperingatkan 'kekacauan' di rumah sakit.
Hal itu lah yang membuat pemerintah membatalkan kebijakan tersebut.
Nantinya, di bawah aturan baru yang akan mulai berlaku pada Sabtu mendatang, pertemuan dibatas tidak lebih dari empat orang, selama mereka sepenuhnya divaksinasi. Tak hanya itu, kafe, bar dan restoran juga harus tutup pukul 21.00 dan bioskop serta kafe internet pada pukul 22.00.
Seperti apa aturan baru yang diterapkan? Selanjutnya di sini.
3. AS Rilis 1.500 Dokumen Penyelidikan Pembunuhan John F Kennedy
Arsip Nasional Amerika Serikat (NARA) mengumumkan pada Rabu, 15 Desember 2021, terdapat hampir 1.500 dokumen yang berkaitan dengan penyelidikan pemerintah Amerika Serikat (AS) atas pembunuhan mantan Presiden AS, John F Kennedy pada 1963.Dilansir dari The Guardian, Kamis, 16 Desember 2021, pengungkapan kabel rahasia, memo internal, dan dokumen lainnya memenuhi tenggat waktu yang ditetapkan pada Oktober oleh Presiden AS Joe Biden.
Selain itu, sesuai dengan undang-undang federal yang menyerukan pelepasan catatan yang dimiliki pemerintah. Dokumen tambahan diharapkan akan dipublikasikan tahun depan.
Siapa pembunuh John F.Kennedy? Simak di sini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News