Duta Besar Swedia untuk Indonesia Marina Berg menegaskan bahwa hubungan bilateral antara Indonesia dan Swedia sangat kuat. Hubungan ini menjadi sangat penting saat kunjungan Raja Carl XVI Gustaf dan Ratu Silvia ke Indonesia pada 2017. Kemudian diikuti dengan SISP, kedua negara mengambil langkah penting untuk membawa kerja sama yang lebih luas lagi.
“Ini merupakan platform masa depan kerja sama kita. SISP juga memperlihatkan bahwa Indonesia memiliki kesamaan dnegan Swedia di berbagai isu, dengan kehadiran perusahaan Swedia di negara ini,” ujar Dubes Marina Berg, saat berdiskusi dengan wartawan secara virtual, Kamis 2 Desember 2021.
“Kita bisa bekerja sama dalam banyak area, bukan hanya dalam hal yang dibahas dalam SISP week. Konsep SISP telah menjadi platform bagi kita untuk bekerja sama dalam bidang lain di masa depan,” imbuhnya.
Baca: Indonesia-Swedia Jajaki Kemitraan untuk Pemulihan Ekonomi Pascacovid-19.
Platform penting lainnya juga melibatkan Sustainable Development Goals (SDGs). Dalam melakukan hal itu, Indonesia dan Swedia menurut Dubes Berg perlu menyatukan sektor swasta dan sektor publik, serta termasuk akademisi. Ini disebut triple helix concept.
“Bagi saya dan tim Swedia, ini menjadi platform yang sangat bagus melanjutkan upaya bersama,” tutur Dubes Berg.