Beberapa pengunjuk rasa menuntut penghapusan undang-undang pencemaran nama baik kerajaan, perhitungan keuangan istana yang jelas, dan agar Raja Maha Vajiralongkorn tidak terlibat dalam politik.
Kelompok pro-kerajaan muncul sebagai tanggapan atas tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap monarki, mengadakan demonstrasi tandingan untuk menyatakan cinta mereka kepada raja. Pada Senin, puluhan pendukung dengan kemeja kuning -,warna kerajaan,- berkumpul di luar parlemen, mengatakan kepada anggota parlemen untuk tidak mereformasi monarki.
"Kami tidak ingin topik monarki dibahas di parlemen," kata Suwit Thongprasert, seorang aktivis pro-kerajaan terkemuka.
"Kami siap melindungi monarki,” tegasnya.
Sebuah kelompok mahasiswa telah menyerukan pengunjuk rasa antipemerintah untuk berbaris ke Kedutaan Jerman pada Senin. Mereka menuntut penjelasan apakah Raja menghabiskan waktu di Jerman melalukan kegiatan politik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News