Hal itu pula yang disaksikan oleh pengacara Nindy, Dicky Muhammad Kurniawan. Ketika berkonsultasi dan sedang bertemu dengannya Nindy selalu menangis tiba-tiba.
"Kalau trauma ada, tertekan terus, karena dikit-dikit juga nangis, sedih. Masih sampai sekarang. Misalnya lagi konsultasi sambil makan tahu-tahu keluar air mata. Kita lagi makan, kayak kita lagi mau bikin draft cerai, lagi makan, tahu-tahu nangis," kata Dicky saat dihubungi, Selasa (9/2/2021).
Sejumlah tindak kekerasan dilakukan Aska kepada Nindy. Mulai dari dipukul, ditampar, dicekik hingga dibanting. Tuduhan itu diperkuat dengan hasil visum yang menunjukkan memang adanya luka dan memar di tubuh Nindy.
Tak hanya kekerasan fisik, Askara juga kerap melakukan kekerasan secara verbal. Hal itu dia lakukan setiap kali adu mulut denga Nindy.
"Ditonjok, dibanting, ada cekikan juga. Kalau ada perdebatan dikit saja, dia langsung marah," ungkap Dicky.
Sebelum Askara ditangkap karena narkoba, Nindy ternyata pernah melaporkan tindakan kekerasan yang dialaminya ke polisi. Tapi saat itu laporan tersebut tidak terendus media.
Kasus KDRT terhadap Nindy baru terkuak setelah dia menggugat cerai Askara pada Januari 2021. Awalnya orang mengira Nindy meminta cerai karena sang suami ditangkap. Namun, kasus narkoba itu rupanya menjadi puncak masalah yang menerpa pernikahan Nindy dan Askara.
Kini, selain menghadapi gugatan cerai Nindy, Askara juga harus menghadapi kasus hukum terkait narkoba dan kepemilikan senjata api ilegal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
