Sikap Atta itu menuai kritik dari banyak orang karena takut memengaruhi psikologis Aurel. Setelah berkonsultasi dengan dokter, Atta menyadari kekeliruannya.
"Sekarang aku enggak mau suruh dia tes. Takutnya kepikiran atau gimana. Kata dokter juga, kalau terlalu sering cek ke dokter, terlalu kayak gini nanti dia malah stres," kata Atta Halilintar di YouTube TRANSTV Official.
Sekarang Atta bertekad tidak lagi mau memaksakan soal momongan. Dia takut sang istri tertekan karena dituntut harus segera punya anak. Sebagai manusia, Atta kini ingin terus berusaha dan berdoa.
Pria 26 tahun itu sadar perbuatannya bisa membebani Aurel. Ia memilih berdoa dan terus berusaha agar segera dikaruniai buah hati. Jika Tuhan sudah menghendaki, Atta yakin dia dan Aurel akan segera memiliki anak.
"Nanti kalau dia sudah kerasa, sudah enggak kepikiran, jadi jadilah. Semua kuasa Allah," ucapnya.
Atta pernah berseloroh ingin punya 15 anak jika nanti sudah menikah. Pria 26 tahun ini menyebut hal itu hanya candaan. Dia lagi-lagi memasrahkan kepada Tuhan berapa jumlah anak mereka nantinya. Bagi Atta, yang terpenting adalah kesehatan Aurel.
"Kalau aku sebenernya pengen sesehatnya dia. Cuma waktu itu aku pernah nyeletuk mau punya anak 15. Becandaan. Cuma intinya balik ke perempuannya. Kalau dia diberinya berapa ya kita terima. Tergantung Allah ngasihnya berapa. Enggak ada mau maksain, yang penting istrinya sehat," tutup Atta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News