Peristiwa itu dilaporkan oleh para penggemar yang melihat secara langsung drum milik Twenty One Pilots diambil oleh perempuan tidak dikenal.
“Siapakah gerangan gadis yang baru saja mengambil paksa salah satu drum milik anak-anak (Twenty One Pilots)? Lucu sekali,” tulis akun X @t*l*it*i*t.
Pemilik akun itu juga membagikan video yang memperlihatkan kejadian tersebut. Ia pun terlihat terkejut dengan aksi penggemar yang secara terbuka mengambil drum berlogo Twenty One Pilots di hadapan penonton lainnya.
“Aduh, muka saya! Astaga, saya harap kamu bercanda ya,” lanjutnya dalam keterangan unggahannya.
A drum was stolen after Twenty One Pilots’ show in Manchester tonight.
— ???? (@concertleaks) May 11, 2025
pic.twitter.com/iEd9I8J9qY
Adapun penonton lainnya yang mengunggah bukti pencurian itu melalui akun TikTok. Terlihat perempuan yang membawa drum Twenty One Pilots diberhentikan oleh petugas keamanan. Setelah mereka berbicara sebentar, perempuan itu pun kembali berjalan dengan mata para penonton lainnya yang memperhatikan drum di tangannya.
| baca juga: Twenty One Pilots Rilis Video Lirik Level of Concern Karya Animator Indonesia |
Drum yang dipermasalahkan itu sepertinya adalah drum yang digunakan saat Twenty One Pilots memainkan lagu penutup set tradisional mereka, “Trees.” Saat itu, kedua anggota, yakni Tyler Joseph (vokal/piano) dan Josh Dun (drum), turun ke area berdiri penonton.
Kejadian itu membuat para penggemar yang hadir di konser tersebut saling bertukar informasi dan berbagi di media sosial untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi dan keberadaan drum itu.
Melansir dari NME, tersebar kabar bahwa drum itu telah ditemukan di hotel tempat penggemar yang mengambilnya menginap. Kemudian, seorang penggemar di media sosial menulis bahwa polisi telah pergi ke hotel tempat mereka menginap dengan harapan untuk mengambilnya kembali.
“Menurutku, pembaruan terakhir untuk malam ini adalah polisi berada di hotel, tetapi kebijakan hotel tidak mengizinkan staf untuk memberikan nomor kamar dan informasi lainnya,” tulis akun X @cI*ncy*sd**d.
Meski drum itu belum ditemukan, Twenty One Pilots telah meninggalkan Manchester untuk melanjutkannya pertunjukan di kota lainnya. Sementara, pihak berwenang masih berada menunggu perempuan yang memgambil drum keluar dari hotel.
“Para anggota band sudah meninggalkan kota, tetapi pihak keamanan tetap berada di sana dengan harapan dapat menangkap mereka sebelum waktu check-out,” lanjutnya.
Diketahui bahwa Twenty One Pilots akan mengakhiri rangkaian tur di Inggris, dan seluruh tur dunia, dengan konser di O2 Arena, London, pada 13-14 Mei 2025.
Untungnya, drum yang dicuri telah ditemukan dalam keadaan aman dan utuh sebelum konser tersebut dimulai. Kabar itu dibagikan oleh Sax, pemilik akun Instagram @saxontour yang bepergian bersama Twenty One Pilots dalam Clancy World Tour.
“Drumnya Kembali! TERIMA KASIH kepada semua yang telah membantu, menandai, dan mendukung misi membawa pulang Drum ini,” tulis Sax dalam keterangan unggahannya.
Ia meminta para penggemar yang menonton konser Twenty One Pilots di London, Inggris, untuk mematahui aturan dan bersikap baik.
“Mari kita mulai dua pertunjukan terakhir dari The Clancy World Tour DENGAN CARA YANG BENAR!” lanjut Sax.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
