Jakarta: Album terbaru Kanye West bertajuk Donda 2 mendadak hilang dari layanan streaming seperti Spotify, Tidal, dan YouTube Music hanya beberapa jam setelah dirilis secara publik pada 30 April 2025.
Padahal, album ini merupakan kelanjutan dari Donda (2021) dan awalnya hanya bisa diakses lewat perangkat eksklusif Stem Player yang dijual seharga USD200 atau sekitar Rp3,3 juta oleh perusahaan Yeezy Tech milik Kanye.
Sebelumnya, Kanye sempat menyampaikan melalui siaran langsung bahwa ia ingin memperluas jangkauan album tersebut ke platform streaming umum. Namun setelah perilisan tersebut, Donda 2 segera ditarik kembali karena adanya ancaman tindakan hukum terkait hak cipta.
Melalui unggahan di akun X, Kanye mengungkapkan bahwa DeAndre “Free” Maiden manajer dari dua produser musik, Jahmal “Boogz Da Beast” Gwin dan Brian “AllDay” Miller meminta agar album tersebut diturunkan karena Kanye belum membayar atas produksi delapan lagu yang mereka kerjakan.
“Kami tidak pernah menyetujui penggunaan karya kami untuk *Donda 2* atau proyek Ye lainnya! Dia berutang pada kami selama hampir 3 tahun dan tetap memakai karya kami tanpa izin.” ucap Maiden.
Baca juga: Penikmat Musik Lokal dan Royalti Musisi Indonesia Naik Drastis |
Free Maiden juga menyebutkan daftar lagu yang dipermasalahkan, termasuk “We Did It”, “530”, “Lord Lift”, “City of God”, “Broken Road”, “Get Lost”, “Too Easy”, “First Time”, dan “Maiden”. Dalam pesan tersebut ia menegaskan, “Para pengacara akan menghapus ini dalam waktu satu jam.”
Menanggapi tuntutan itu, Kanye menulis, “Free Maiden mencoba menagih saya 3 juta dolar untuk beat dari orang-orang yang saya ajari sendiri cara membuat beat.” Ia juga menambahkan, “Sekarang dia mau menghapus Donda 2,” sambil menyisipkan emoji mengangkat bahu. Ia kemudian menyatakan keinginannya untuk kembali bekerja sama dengan Boogz dan Brian di masa depan.
Versi Donda 2 yang sempat muncul di platform streaming sebagian besar masih sama seperti versi tahun 2022, meskipun ada beberapa lagu yang diganti judulnya. Kolaborasi dengan Future hadir dalam lagu “Happy” dan “Mr. Miyagi”, sementara Jack Harlow tampil di lagu “Louie Bag”.
Insiden ini terjadi di tengah berbagai kontroversi yang terus menghantui Kanye West, termasuk pelarangan akun Twitch-nya hanya tujuh menit setelah aktif karena gestur yang menyerupai salam Nazi. Tak lama sebelumnya, ia juga menuai kecaman karena mengenakan kostum Ku Klux Klan dan kalung bergambar swastika.
Kanye belakangan ini kembali menjadi sorotan karena unggahan-unggahan kontroversial di X yang memuat pernyataan anti-Semit dan simbol-simbol Nazi. Ia bahkan pernah menulis, “Saya cinta Hitler,” dan mengklaim dirinya sebagai seorang Nazi. Meski sempat menyatakan telah berpikir ulang, Kanye kembali memunculkan simbol-simbol serupa dalam unggahan berikutnya.
Situasi ini semakin rumit setelah West juga mengungkap pengalaman masa kecilnya yang traumatis, yang ia sebut sebagai penyebab perilaku ekstremnya selama ini. Di tengah kisruh tersebut, ia juga mengunggah foto bersama Bianca Censori, menandakan kemungkinan mereka kembali bersama setelah kabar perpisahan sempat mencuat awal bulan ini.
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id