Lagu Merakit menjadi gambaran nyata bahwa keterbatasan bukan benteng untuk meraih yang dicita-citakan. Karya ini terinspirasi dari teman-teman penyandang tuna netra dari Yayasan Wiyata Guna yang ditemui Yura di Bandung.
"Bagi saya, teman-teman penyandang disabilitas adalah individu-individu hebat yang mampu bangkit dari segala keterbatasan yang mereka miliki. Setelah saya mengenal mereka, saya tergerak untuk menciptakan sebuah lagu yang mampu menguatkan. Tentang semangat, tentang keberanian, tentang bangun dari keterpurukan. Terciptalah lagu Merakit yang selalu menjadi pengingat bahwa menyerah bukanlah pilihan dalam hidup," ungkap Yura dalam keterangan tertulis.
Merakit divisualisasikan oleh Raditya Bramantya, sutradara asal Yogyakarta. Karya ini memberi pesan semangat dan kekuatan yang tergambar dari representasi kehidupan teman-teman penyandang disabilitas. Mereka yang selalu konsisten dan mengejar mimpi.
Yura ingin menunjukkan bahwa segala keterbatasan, kita masih bisa meraih apa yang diinginkan. Teman-teman disabilitas dilibatkan dalam video musik sebagai bentuk mereka berhak memiliki hak yang sama.
Video musik Merakit dirilis resmi pada 8 Februari 2019.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News