Jakarta: Cover sampul mini album terbaru Kingdom yang bertajuk “History of KINGDOM Part VII: JAHAN” menuai kecaman publik lantaran desainnya menyerupai Al-Qur'an.
Usai mendapat kecaman tersebut, pihak agensi Kingdom, GF Entertainment meminta maaf telah memunculkan kontroversi terkait cover album yang dibuat grup mereka pada minggu lalu.
“Kami mengakui kekurangan kami dalam hal ini. Kami menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada komunitas Muslim dan siapa pun yang mungkin merasa tidak nyaman dengan situasi ini,” tulis agensi mengutip dari laman Soompi, Selasa, 26 September 2023.
Agensi menyatakan penyesalan mereka atas kurangnya kesadaran kepada komunitas Muslim dan mereka yang mungkin terkena dampaknya.
“Kami dengan rendah hati menyampaikan penyesalan kami dan menggunakan kesempatan ini untuk meyakinkan kalian bahwa kami berkomitmen mengambil langkah-langkah untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang,” tambahnya.
| Baca juga: Jennie, Jisoo, dan Lisa BLACKPINK Dikabarkan Tidak Perpanjang Kontrak dengan YG Entertainment |
Selanjutnya, pihak agensi Kingdom juga mengumumkan bahwa mereka telah melakukan penarikan kembali seluruh 70.000 eksemplar edisi album awal dan berencana memproduksi album dengan desain baru dan membuka kembali pra-penjualan. Sementara itu, tanggal peluncuran resmi album akan tetap dirilis pada 18 Oktober 2023 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
