Melalui unggahan di akun Instagram @mtvema, Jumat, 20 Oktober 2023, pihak penyelenggara acara penghargaan itu mengumumkan tentang keputusannya untuk tidak menggelar MTV EMA 2023. Hal itu berhubungan dengan konflik Israel dengan Palestina yang memberikan dampak secara global.
"Mengingat ketidakstabilan peristiwa dunia, kami memutuskan untuk tidak melanjutkan MTV EMA 2023 karena sangat berhati-hati terhadap ribuan karyawan, anggota kru, artis, penggemar, dan mitra yang melakukan perjalanan dari seluruh penjuru dunia untuk membawa pertunjukkan pada kehidupan," tulis pihak penyelenggara MTV EMA dalam teks di dalam gambar yang diunggah.
Peristiwa yang sedang terjadi di Israel dan Gaza menjadi alasan utama acara itu batal digelar. Keputusan itu dibuat untuk menghargai dan menghormati korban yang telah berjatuhan akibat konflik yang sedang terjadi di negara tersebut.
"MTV EMA adalah perayaan tahunan musik global. Ketika kita menyaksikan peristiwa-peristiwa dahsyat yang terus terjadi di Israel dan Gaza, hal ini tidak terasa seperti sebuah momen untuk merayakannya secara global. Dengan ribuan nyawa yang hilang, ini adalah momen berkabung," tulis pihak penyelenggara MTV EMA.
Nantinya para pemenang dari setiap kategori akan tetap mendapatkan piala dari MTV EMA. Oleh karena itu, pemungutan suara masih dilanjutkan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Para penonton diminta untuk menantikan MTV EMA 2024.
"Pemungutan suara terus berlanjut dan artis yang menang akan menerima penghargaan MTV EMA. Kami menantikan untuk menjadi tuan rumah MTV EMA lagi pada bulan November 2024," tulis pihak penyelenggara MTV EMA.
Seharusnya MTV EMA akan disiarkan secara langsung dari Paris Nord Villepinte, Prancis, pada 5 November mendatang. Beberapa musisi dunia pun telah bersiap untuk menampilkan lagu hit mereka, seperti Jung-kook BTS, The Kid LAROI, Sabrina Carpenter, Coi Leray dan Rema.
(Rafi Alvirtyantoro)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News