Foto: instagram @avengedsevenfold
Foto: instagram @avengedsevenfold

Makna Lagu "Danger Line" Avenged Sevenfold, Curhat Seorang Prajurit di Ambang Maut

Medcom • 04 Oktober 2025 12:12
Jakarta: Avenged Sevenfold menghadirkan karya penuh emosi lewat lagu “Danger Line” yang dirilis pada 2010 sebagai bagian dari album Nightmare. Lagu ini bukan sekadar suguhan musik heavy metal dengan nuansa intens, melainkan juga menyimpan kisah menyayat hati dari perspektif seorang prajurit yang berhadapan langsung dengan garis maut di medan perang.

Makna Lagu “Danger Line”


Makna dari “Danger Line” menggambarkan perjalanan batin seorang tentara yang sadar betul bahwa setiap misi bisa menjadi kesempatan terakhirnya untuk hidup. Di tengah dentuman senjata dan ancaman kematian, ia tak hanya memikirkan tugas negara, tetapi juga teringat pada keluarga, terutama anak perempuannya, yang menjadi alasan terbesar untuk tetap bertahan.
 
Liriknya memotret dilema antara keberanian dan ketakutan, pengabdian dan kerinduan, hingga menghadirkan pesan bahwa di balik seragam militer, ada sisi manusiawi yang rapuh namun penuh cinta. Lagu ini pun kerap dianggap sebagai penghormatan bagi para tentara yang berkorban, sekaligus refleksi tentang betapa berharganya waktu bersama orang-orang tercinta.
 
Baca Juga :

Curhat Vokalis Avenged Sevenfold Makin Sulit Cuan dari Konser, Untung Ada Indonesia

Lirik lagu “Danger Line” lengkap dengan Terjemahan


My sixteen locked and loaded
Senjata M-16 milikku telah dikunci dan diisi peluru

All fear has been avoided
Semua ketakutan telah kuabaikan
 
You say the words and my weapon is drawn
Kau ucapkan kata-katanya dan senjataku 'kan menembak
 
This one could be my last time
Ini bisa menjadi yang terakhir kali bagiku
 
Some people call it "war crime"
Sebagian orang menyebutnya "kejahatan perang"
 
I may be staring down a lethal sight
Aku mungkin sedang menatap kematian
 
(To die)
(Untuk mati)
 
Nothing shocks you like a bullet hole
Tidak ada yang menakutimu seperti lubang peluru
 
Leaving my fear on the danger line
Meninggalkan ketakutanku di batas bahaya
 
Suffering no man should ever know
Penderitaan yang seharusnya tak pernah diketahui siapapun
 
Leaving my faith on the danger line
Meninggalkan keyakinanku di batas bahaya
 
I do this for my family
Aku melakukan ini untuk keluargaku
 
My daughter loves her daddy
Anak perempuanku menyayangi ayahnya
 
Too many talk down on things they don't know
Terlalu banyak hal yang tidak mereka ketahui
 
With colors never faded
Dengan warna-warna yang tak pernah pudar
 
Reckless and unabated
Gegabah dan nekat
 
They may take me but never take us all
Mereka boleh membawaku tapi tidak boleh membawa kita semua
 
(I'll crawl)
(Aku 'kan merangkak)
 
Nothing shocks you like a bullet hole
Tidak ada yang menakutimu seperti lubang peluru
 
Leaving my fear on the danger line
Meninggalkan ketakutanku di batas bahaya
 
Suffering no man should ever know
Penderitaan yang seharusnya tak pernah diketahui siapapun
 
Leaving my faith on the danger line
Meninggalkan keyakinanku di batas bahaya
 
I know what you're thinking
Aku tahu yang kau pikirkan
 
I've been there before
Aku pernah mengalami itu sebelumnya
 
So think of the times
Jadi pikirkanlah waktu di mana
 
The time we spent laughing away
Kita menghabiskan waktu sambil tertawa terbahak-bahak
 
So think of the times
Jadi pikirkanlah waktu di mana
 
At home
Kau di rumah
 
(Life without a care)
(Hidup tanpa acuh)
 
Now I find myself in my own blood
Kini kudapati diriku bersimbah dalam darahku sendiri
 
(Never thought I'd lie in my own blood)
(Tidak pernah terpikir aku akan berbaring dalam darahku sendiri)
 
The damage done is far beyond repair
Lukanya sudah tidak mungkin lagi untuk diobati
 
I never put my faith in up above
Aku tidak pernah menaruh keyakinanku pada yang di atas
 
(Never had much faith in up above)
(Tidak pernah punya banyak keyakinan pada yang di atas)
 
But now, I'm hoping someone's there
Tapi kini, aku harap ada seseorang di atas sana
 
I never meant to leave this world alone
Aku tidak mau meninggalkan dunia ini sendiri
 
I never meant to hurt the ones who care
Aku tidak bermaksud menyakiti orang yang kupedulikan
 
And all this time I thought we'd just grow old
Dan semua waktu di mana kuberpikir kita akan menua
 
You know, no one said it's fair
Kau tahu, tidak ada yang bilang ini adil
 
Tell my baby girl that it's alright
Beri tahu putri kecilku bahwa semuanya baik-baik saja
 
I've sung my last song today
Aku sudah menyanyikan lagu terakhirku hari ini
 
Remind the Lord to leave His light on
Ingatkan Tuhan agar sinarkan cahaya-Nya
 
For me
Padaku
 
I'm free
Aku bebas
 
(Maulia Chasanah)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ELG)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan