Setelah sempat hiatus bermusik selama delapan tahun, Atiek CB hadir bersama Musica Studio's untuk memproduksi ulang lagu "Teroesir" dari band Nidji. Ia menceritakan bahwa dirinya mendapatkan keinginan kuat untuk membawakan lagu tersebut.
"Waktu itu ada temen namanya Bagas yang merekomendasikan lagu ini. Kemudian (setelah mendengar), seperti ada keinginan yang kuat sekali untuk membawakan lagu ini," ungkap Atiek CB saat jumpa pers di Musica Studio's, Jakarta Pusat pada, Rabu, 23 Oktober 2024.
"Ketemu lagu ini, aku merasa bahwa lirik dan musiknya Nidji yang mem-provoke my mind, seperti gila nih lagu, aku harus bisa mengekspresikan lagu ini dengan caraku," sambungnya.
Lagu "Teroesier (Menunggu Karma) adalah single milik grup band Nidji yang dirilis pada tahun 2014 dalam album King of Soundtrack dan merupakan soundtrack dari film Tenggelamnya Kapal Van der Wijck yang salah satu tokohnya diperani oleh Aktris, Pevita Pearce.
Selanjutnya, penyanyi berusia 61 tahun itu juga mengungkapkan bahwa lirik pada lagu ini sedikit menggambarkan kesamaan dengan cerita hidupnya.
"Begitu denger (lagu 'Teroesir, Menunggu Karma') tuh langsung seperti nyetrum. Liriknya pun sedikit relate dengan personality aku sendiri. Menunggu karma mungkin dari perselingkuhan, and yaa that's me hahaha," terang Atiek CB seraya tertawa.
Kendala Terbesar Atiek CB Setelah Hiatus
Saat jumpa pers, wanita yang identik dengan kacamata hitamnya ini pun sempat meceritakan mengenai kendala yang dihadapinya setelah delapan tahun hiatus dari dunia musik. Ia terakhir berkarya pada tahun 2016 lewat album yang bertajuk Terbaik Dari Aku.
"Kendala terbesar sekarang itu mungkin lebih ke suara aku. Ya namanya juga getting older ya semuanya sucks lah yaa, hahahaha," ucap Atiek yang saat ini berusia 61 tahun.
"Dulu kalau nyanyi dua kali sehari di berbagai kota masih oke, sekarang udah harus dikasih jarak," sambungnya.
| Baca juga: Banyak Musisi di DPR, Ini Harapan Hanin Dhiya dan Stevan Pasaribu |
Tentang Video Klip "Terosier (Menunggu Karma)"
Terkait proses pembuatan video klip, Atiek CB mengakui bahwa setelah sekian tahun tinggal di Amerika Serikat, dirinya belum pernah membuat video klip dengan konsep yang serius seperti saat ini.
Ia pun memuji sutradara video klip, Giri Maulana yang berhasil membuatnya semangat lewat ide kreatif dan imajinatif-nya. Atiek mengatakan bahwa ini adalah salah satu pengalaman yang sangat bagus di perjalanan karier bermusiknya.
"Amazing, aku jarang nemuin sutradara video klip yang bisa membuat aku semangat seperti Giri Maulana, dia sangat kreatif dan imajinatif. Itu yang sangat aku apresiasi sehingga tidak terlalu susah bagiku untuk memvisualisasikan ide-idenya. Ini salah satu pengalaman yang sangat bagus di sepanjang karier bermusik-ku," tutup Atiek CB.
Sebagai informasi, single "Teroesir (Menunggu Karma)" sudah bisa didengarkan melalui platform musik digital di Indonesia dan segera dapat disaksikan melalui saluran YouTube milik Musica Klasik yang akan dirilis pada, 24 Oktober 2024.
| Baca juga: Ini Pesan Khusus Lady Rocker Atiek CB untuk Giring Ganesha |
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
