Jakarta: Paul Gallagher, kakak dari dua pentolan band Oasis, Noel dan Liam Gallagher, resmi didakwa atas sejumlah pelanggaran serius, termasuk pemerkosaan, penyerangan seksual dan kekerasan fisik.
Melansir The Daily Telegraph, Kepolisian Metropolitan London menyebut Paul Gallagher yang dikenal sebagai DJ sekaligus fotografer ini dituduh melakukan berbagai tindak kekerasan terhadap seorang perempuan, termasuk tiga tuduhan pencekikan yang disengaja serta dua ancaman pembunuhan.
Paul dituduh melakukan serangakaian pelanggaran tersebut dalam kurun waktu 2022 hingga tahun 2024.
"Paul Gallagher, 59, dari East Finchley, telah didakwa dengan pemerkosaan, perilaku pemaksaan dan pengendalian, tiga tuduhan penyerangan seksual, tiga tuduhan pencekikan yang disengaja, dua tuduhan ancaman pembunuhan, dan penyerangan yang mengakibatkan cedera fisik," ungkap pernyataan resmi pihak Kepolisian London.
Baca juga: Hengkang dari Deadsquad, Shadu Rasjidi Bergabung Band Deathcore Infernal Lamentations |
Dalam keterangannya, pihak berwenang juga memastikan bahwa korban perempuan tengah mendapatkan pendampingan dari petugas yang telah dilatih secara khusus untuk menangani kasus kekerasan.
Kini, Paul Gallagher pun dijadwalkan akan segera menjalani sidang perdana di Pengadilan Magistrat Westminster, Inggris pada Rabu, 27 Agustus 2025 mendatang.
Paul Gallagher sendiri tumbuh besar bersama kedua adiknya Noel dan Liam Gallagher di daerah Burnage, Manchester, Inggris. Paul sendiri tidak pernah terlibat dengan band Oasis.
Meski tidak pernah terlibat langsung dalam perjalanan musikal di band Oasis, Paul Gallagher sendiri sempat dikenal karena merilis buku bertajuk Brothers: From Childhood to Oasis pada tahun 1997.
Dalam buku tersebut, Paul membagikan kisah masa kecil bersama dua adiknya yang dikenal publik karena hubungan mereka yang kerap dipenuhi oleh konflik sepanjang karier bermusik bersama Oasis.
Baca juga: Nicholas Saputra Ceritakan Proses Panjang Audisi Pemeran Film Rangga & Cinta |
(Basuki Rachmat)
Cek Berita dan Artikel yang lain di