Indra Lesmana - Motoharu (Foto: Instagram @indralesmana @motoharufukada)
Indra Lesmana - Motoharu (Foto: Instagram @indralesmana @motoharufukada)

JakJazz 2025 Siap Hadirkan Indra Lesmana dan Saksofonis Jepang Motoharu

Agustinus Shindu Alpito • 24 September 2025 19:22
Jakarta: Musisi jazz legendaris Indonesia Indra Lesmana akan menjadi salah satu musisi yang tampil di panggung JakJazz 2025. Tak hanya dia, JakJazz 2025 akan menggaet musisi jazz asal Jepang MOTOHARU. Kembalinya Indra Lesmana adalah salah satu cara untuk menghidupkan tema “Respecting the Legacy” untuk JakJazz tahun ini.
 
Hal ini dibeberkan oleh Festival Director JakJazz 2025 Tommy Maulana dan Music Director JakJazz 2025 Barry Likumahuwa pada acara makan siang bersama pers bertajuk “JakJazz Intimate Media Luncheon” yang diadakan di Kemang, Jakarta pada Rabu pagi (24/9). Ketika ditanya oleh tim Medcom tentang musisi yang akan hadir, Tommy menyebutkan nama Indra Lesmana sebagai salah satu penampil.
 
“Salah satunya kita spill ya, ada Mas Indra Lesmana, yang dia juga tampil di (JakJazz) 1988,” ucap Tommy ketika ditanya oleh tim Medcom.

Tak hanya Indra Lesmana, Tommy sempat menyebutkan nama musisi jazz Indonesia Candra Darusman. Tim JakJazz 2025 tidak ingin banyak detail acara diungkapkan.
 
 
“Itu ‘Respecting the Legacy’ kami ada Mas Indra Lesmana, ada Mas Candra Darusman yang akan kita jadikan highlight salah satu lagu,” Tommy menghentikan dirinya sebelum menjelaskan lebih lanjut. 
 
Direktur festival itu pun menjelaskan bagaimana konsep JakJazz tahun ini hanya menampung tujuh tempat untuk para penampil meski memiliki dua panggung. Ketika dikonfirmasi oleh tim Medcom, Tommy mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada empat musisi yang mengisi tempat tersebut, termasuk dua musisi internasional.
 
“Karena kita hanya memiliki dua panggung dan beberapa slot di tahun ini dan maksimal kita hanya bisa memberikan 7 slot penampilan,” katanya. Ia pun melanjutkan, “satu panggung aja sudah ada empat nama yang mengisi, termasuk dua musisi internasional dan sudah difiksasi.”
 
Kemudian, Music Director JakJazz 2025 Barry Likumahuwa membocorkan salah satu nama musisi internasional yang akan meramaikan panggung festival musik jazz ini. Nama tersebut adalah Motoharu Yoshizawa, pemain saksofon asal Jepang yang memopulerkan genre “death jazz” bersama grup Soil & "Pimp" Sessions.
 
“Salah satu pemain saksofonnya, dia sudah bikin karya sendiri, namanya Motoharu. Ia akan datang untuk JakJazz tahun ini,” ungkap Barry.
 
Mengangkat konsep kolaborasi, Barry menjelaskan bagaimana Motoharu akan tampil di panggung bersama musisi-musisi jazz lokal. Ini bukan pertama kalinya musisi jazz internasional datang ke panggung JakJazz.
 
“Dan konsepnya, seperti kita bilang, kita pengen ada kolaborasi. Jadi, dia akan datang dan akan berkolaborasi dengan musisi lokal,” lanjutnya.
 
Tommy juga mengatakan kepada tim Medcom bahwa musisi yang tampil di JakJazz akan membawa nama pribadi mereka dan bukan mengatasnamakan band. Salah satu vokalis grup musik jazz anak muda Societeit de Harmonie Natasya Elvira akan menjadi pengisi panggung JakJazz 2025.
 
Setelah vakum sejak tahun 2019, JakJazz tahun ini kembali membawa tema “Respecting the Legacy, Empowering the Youth”, yang diharapkan bisa memberikan penghormatan bagi para pionir jazz dan ruang bermusik generasi baru. JakJazz pun didorong untuk menjadi salah satu destinasi wisata tahunan bagi para pelancong di Jakarta. Festival JakJazz akan diselenggarakan pada 20 Desember 2025 di Senayan Park, Jakarta mulai pukul 4 sore.
 
 
Meski acara inti JakJazz 2025 akan diselenggarakan bulan Desember, ada banyak rangkaian pra-acara menuju JakJazz 2025. Beberapa rangkaian tersebut adalah JakJazz Lab (workshop & kelas kreatif), JakJazz City Beats (pop-up gigs dan jamming), JakJazz Collabs (kolaborasi lintas industri & lifestyle), JakJazz Stream, dan Jazz Parade & Appreciation Night. Tommy Maulana mengonfirmasi bahwa seluruh rangkaian acara ini akan dilakukan di ruang publik demi menggaet berbagai kalangan masyarakat.
 
Jakarta International Jazz Festival, atau biasa disebut JakJazz, merupakan festival jazz internasional pertama di Indonesia yang menghadirkan musisi dalam dan luar negeri. Acara ini pertama kali digagas pada 1988 oleh musisi jazz Indonesia Ireng Maulana. JakJazz tidak hanya berpaku pada festival musik, melainkan ruang kolaborasi, improvisasi, dan komunitas.
 
(Nyimas Ratu Intan Harleysha)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan