Banyak yang menganggap karier Cage memuncak di era akhir 1990-an dan awal 2000-an, ketika dia memenangkan piala Oscars untuk aktor terbaik di film Leaving Las Vegas dan mendapat nominasi untuk film Adaptation.
Namun, kariernya mulai menurun penggemarnya mempertanyakan soal pilihan proyek-proyek film aktor tersebut.
"Jadi, Sorcerer's Apprentice gagal, dan Ghost Rider tidak menjual banyak tiket, dan Drive Angry, itu datang dan pergi." ucap Cage.
Selain karier profesionalnya turun, kehidupan pribadinya mulai terpapar kepada publik seperti mabuk dan perceraian pernikahan 12 tahun. Walaupun begitu, justru yang paling Cage khawatirkan adalah masalah utang dan kesulitan merawat ibunya.
"Aku punya banyak kreditur dan IRS serta mengeluarkan USD 200 ribu per bulannya supaya ibuku tidak ke rumah sakit jiwa. Semuanya terjadi dalam waktu yang bersamaan." lanjutnya.
Tentunya dengan ikut terlibat banyak proyek film dapat membantu masalah keuangannya. Cage menegaskan bila semua film yang dia bintangi, dia peduli dan serius dalam berperan di film itu, tidak hanya sekadar untuk mencari uang saja.
"Ketika aku melakukan empat film dalam setahun, aku selalu menemukan sesuatu yang dapat membuatku semangat. Semuanya gagal, semuanya. Beberapa memang bagus, seperti Mandy, tetapi beberapa gagal total. Aku tidak pernah memalsukannya. Jadi jika ada kesalahpahaman, itu adalah kalau aku hanya melakukan akting dan tidak peduli. Sebetulnya, aku benar-benar peduli." tutur Cage.
Untungnya, satu setengah tahun yang lalu, Cage berhasil membayar lunas semua utangnya.
Saat ini Cage sedang sibuk mempromosikan film terbarunya, The Unbearable Weight of Massive Talent di mana aktor itu memerankan dirinya sendiri. Selain Cage, film tersebut juga dibintangi oleh Pedro Pascal dan Tiffany Haddish. (Yahya Nadim Oday)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
