Menariknya, dalam film "Bulan di Atas Kuburan" yang akan rilis pada 16 April mendatang kisah keduanya pun mirip dengan kehidupan nyata. Meski demikian, pria bertato itu menegaskan keberadaan istrinya dalam satu film yang sama dengan dia bukanlah sebuah rekayasa yang dipaksakan.
"Saya percaya kami dapat peran ini bukan karena suami istri. Sebelum menikah ini sudah pekerjaan kami berdua, bukan 'buy one get one'. Mungkin sutradara merasa kami pantas memainkan itu," ujar Rio saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta, pada Senin (7/4/2015).
Rio yang berperan sebagai Sahat, perantau asal Samosir pun membuktikan profesionalitasnya dalam film ini. Berbagai adegan, baik mesra maupun percekcokan Rio lakoni sebagai seorang aktor, bukan suami.
"Enggak semua film kalau kami berdua main pasti chemistry-nya dapat.Kembali ke aktor bagaimana membuka diri menghadapi lawan main, ketika menghadapi Atiqah di lokasi (syuting) sudah kayak ketemu teman kerja," tukas Rio.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
