"Serial ini dapat menjadi pembuka mata kita bersama untuk memulai sebuah diskusi mendalam mengenai persahabatan, pemberdayaan perempuan, dan cyber-bullying," ungkap Sahana Kamath, Head of Original Production Viu Indonesia dalam jumpa pers virtual, Rabu, 22 April 2020.
Sahana mengatakan, adaptasi ini tetap menjaga konsep dari serial aslinya. Beberapa elemen disesuaikan dengan budaya Asia, contohnya nama para karakter utama dan keseharian mereka.
Pretty Little Liars versi Indonesia disutradarai Emil Heradi. Penulisan naskah dilakukan selama tiga bulan dengan lama syuting 41 hari di kawasan Bali. "Kami semua sangat fokus untuk menampilkan gaya sinematik Asia yang unik. Namun berkelas dunia," kata Emil.
Pretty Little Liars dibintangi Yuki Kato sebagai Alissa (Alison), Anya Geraldine sebagai Hanna (Hanna), Eyka Farhana sebagai Ema (Emily Fields), Valerie Thomas sebagai Sabrina (Spencer), dan Shindy Huang sebagai Aria (Aria Montgomery). Serial ini juga menampilkan Wulan Guritno, Tarra Budiman, Irgi Fahrezi, Marcell Darwin, dan Jennifer Coppen.
Cerita Pretty Little Liars versi Indonesia dimulai dari sebuah lokasi fiksi kawasan Bali dengan kehidupan para remaja setelah ditinggal oleh pemimpin gengnya, Alissa. Dia mengilang secara misterius.
Setahun setelah kepergian Alissa, keempat remaja tersebut menerima blackmail berisi teror dari sosok berinisial "A". Pesan tersebut berisi ancaman yang akan mengungkap rahasia gelap mereka.
Serial Pretty Little Liars versi Asia dikemas dalam 10 episode. Menurut Emil Heradi, ini adalah awal dari cerita panjang serial yang mengudara di ABC selama tujuh tahun itu. "Sebetulnya kita tetap mengikuti durasi dengan aslinya. Ini baru awalan dari saya," kata Emil.
Pretty Little Liars versi Asia ditayangkan serentak mulai Rabu, 22 April 2020 sebagai konten original Viu di 16 negara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id