"Masuk Raudah akan menggunakan sistem digital. Antrean digital," ucap Gus Men, sapaan akrab Yaqut, dalam penutupan Bimbingan Teknis (Bimtek) Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 2024, di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Rabu malam, 27 Maret 2024.
Yaqut pun meminta para petugas haji untuk menguasai aplikasi ini. Hal ini penting agar dapat memberikan pelayanan terbaik baik jemaah haji.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Tanya kalau tidak tahu. Karena nanti kalau ada jemaah yang tanya tapi petugasnya tidak tahu, bagaimana. Jadi tolong dipelajari. Tak perlu malu tanya kalau tidak tahu," pesan Yaqut.
Baca juga:194 Ribu Jemaah Haji Reguler Telah Lunasi Bipih |
Dia menekankan semua petugas haji harus menguasai sistem digital di Arab Saudi. Sebab, jika tidak, tidak bisa menikmati layanan yang disediakan.
"Semua harus menguasai, tanpa aplikasi Nusuk jangan harap jemaah haji bisa menikmati dan syahdunya di taman Raudah, tamannya Kanjeng Nabi, tidak bisa merasakan indahnya taman surga," ucap dia.
(MI/Heriyadi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(AGA)