YOUR FASHION
Peran Komunitas sebagai Sumber Inspirasi dan Inovasi Eiger
A. Firdaus
Jumat 19 Maret 2021 / 08:05
Bandung: Eiger, brand lokal spesialis produk luar ruangan memiliki tiga tema. Yakni Mountaineering, Riding, dan Lifestyle 1989. Masing-masing produk itu diproduksi melalui proses Designed-Developed-Tested.
Proses tersebut berfungsi untuk dapat memberikan kualitas terbaik bagi konsumen. Prosesnya sendiri dimulai dengan riset yang dilakukan secara rutin. Seperti memantau perkembangan tren dan menjelajahi berbagai daerah untuk mencari bahan-bahan unggulan dan inspirasi dari tradisi dan kebudayaan Indonesia.
Tak lupa, berdiskusi bersama rekan-rekan komunitas dan penggiat aktivitas outdoor. Kesemuanya itu demi mendapatkan wawasan dan informasi tentang kebutuhan dan preferensi di lapangan.
"Setelah melalui proses riset, selanjutnya dikembangkan menjadi desain yang dilanjutkan dengan pembuatan proto sample dan dilakukan uji coba oleh tim Quality Control dan Eiger Adventure Service Team (EAST) di lapangan, khususnya pada produk-produk yang memiliki fungsi high technicality," Adji Santoso, Deputy Managing Director PT Eksonindo MPI saat menerima kunjungan wartawan ke pabrik pembuatan tas Eiger, awal pekan ini.
"Setelah itu, jika tidak ada kendala dan sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan, baru kami lanjutkan ke tahap produksi untuk didistribusikan secara masal. Proses tersebut dimulai dari tahap digitalisasi dan dokumentasi pola, pemotongan bahan, penjahitan, pemasangan aksesoris, hingga pengepakan," sambungnya.
Ramon Y Tungka, salah seorang Brand Ambassador Eiger Adventure, mengapresiasi upaya Eiger dalam mengoptimalkan peran komunitas untuk menghasilkan produk yang diinginkan. Sebab bagaimanapun, komunitas mampu memberi inspirasi dari sebuah produk.
“Saya sangat menghargai bagaimana Eiger menunjukan bahwa komunitas merupakan jiwa dari brand mereka, yang menjadi sumber inspirasi untuk terus berinovasi," ungkap Ramon.
"Salah satu langkah sederhana yang Eiger lakukan untuk merefleksikan ini adalah dengan menjadikan toko-toko flagship mereka lebih dari sekedar tempat bertransaksi jual-beli saja, melainkan juga sebagai tempat berinteraksi bersama rekan-rekan komunitas," pungkas Ramon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Proses tersebut berfungsi untuk dapat memberikan kualitas terbaik bagi konsumen. Prosesnya sendiri dimulai dengan riset yang dilakukan secara rutin. Seperti memantau perkembangan tren dan menjelajahi berbagai daerah untuk mencari bahan-bahan unggulan dan inspirasi dari tradisi dan kebudayaan Indonesia.
Tak lupa, berdiskusi bersama rekan-rekan komunitas dan penggiat aktivitas outdoor. Kesemuanya itu demi mendapatkan wawasan dan informasi tentang kebutuhan dan preferensi di lapangan.
"Setelah melalui proses riset, selanjutnya dikembangkan menjadi desain yang dilanjutkan dengan pembuatan proto sample dan dilakukan uji coba oleh tim Quality Control dan Eiger Adventure Service Team (EAST) di lapangan, khususnya pada produk-produk yang memiliki fungsi high technicality," Adji Santoso, Deputy Managing Director PT Eksonindo MPI saat menerima kunjungan wartawan ke pabrik pembuatan tas Eiger, awal pekan ini.
"Setelah itu, jika tidak ada kendala dan sudah memenuhi kriteria yang ditetapkan, baru kami lanjutkan ke tahap produksi untuk didistribusikan secara masal. Proses tersebut dimulai dari tahap digitalisasi dan dokumentasi pola, pemotongan bahan, penjahitan, pemasangan aksesoris, hingga pengepakan," sambungnya.
Ramon Y Tungka, salah seorang Brand Ambassador Eiger Adventure, mengapresiasi upaya Eiger dalam mengoptimalkan peran komunitas untuk menghasilkan produk yang diinginkan. Sebab bagaimanapun, komunitas mampu memberi inspirasi dari sebuah produk.
“Saya sangat menghargai bagaimana Eiger menunjukan bahwa komunitas merupakan jiwa dari brand mereka, yang menjadi sumber inspirasi untuk terus berinovasi," ungkap Ramon.
"Salah satu langkah sederhana yang Eiger lakukan untuk merefleksikan ini adalah dengan menjadikan toko-toko flagship mereka lebih dari sekedar tempat bertransaksi jual-beli saja, melainkan juga sebagai tempat berinteraksi bersama rekan-rekan komunitas," pungkas Ramon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)