WISATA
Tren Wisatawan dalam Memilih Akomodasi Berubah: Lebih Hemat dan Picky
Fatha Annisa
Selasa 05 Agustus 2025 / 16:36
Jakarta: Perilaku wisatawan dalam memilih akomodasi pada 2025 mengalami perubahan yang cukup signifikan. Faktor ekonomi membuat wisatawan kini lebih berhati-hati menentukan tempat menginap.
Dimas Surya Yaputra, Co-founder & CEO tiket.com, mengungkapkan wisatawan kini cenderung memilih akomodasi yang lebih hemat dibandingkan sebelumnya. Misalnya, mereka yang biasa menginap di hotel bintang 4 kini beralih ke bintang 3.
Durasi menginap pun lebih singkat, serta destinasi yang dipilih relatif lebih dekat untuk menghemat biaya dan waktu perjalanan. “Behavior-nya berubah—lebih hemat, lebih picky, dan lebih pendek durasinya,” jelasnya, Selasa, 5 Agustus 2025.
Gaery Undarsa, Co-founder & CMO tiket.com, menambahkan bahwa meskipun wisatawan lebih berhati-hati dalam mengatur anggaran, minat masyarakat untuk bepergian tetap tinggi.
Bahkan, di semester pertama 2025, pemesanan akomodasi di tiket.com tumbuh hingga 23% dibandingkan tahun lalu. Dengan pemilihan jenis akomodasi yang sangat bergantung pada lokasi dan tujuan perjalanan.
“Tipe penginapan itu tergantung dengan beberapa hal, seperti lokasi dan tujuan. Misalnya untuk leisure, family, atau business trip? Kalau business trip biasanya hotel, tapi leisure atau family memang vila alternative accommodation populernya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Geary memberikan sejumlah tips memilih akomodasi supaya pengalaman menginap tetap memuaskan. Menurutnya, riset merupakan langkah paling penting dalam memilih akomodasi.
Geary menyebut, di tiket.com sudah tersedia daftar Top Recommended Hotels serta ulasan lengkap dari tamu sebelumnya, termasuk foto asli yang membantu calon tamu mendapatkan gambaran nyata.
Selain itu, fleksibilitas pemesanan juga perlu diperhatikan. Beberapa akomodasi menawarkan opsi refundable atau perubahan tanggal, yang sangat berguna jika rencana perjalanan berubah.
“Supaya kita nggak salah pilih kalau ada perubahan atau rencana mendadak,” pungkas Gaery.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)
Dimas Surya Yaputra, Co-founder & CEO tiket.com, mengungkapkan wisatawan kini cenderung memilih akomodasi yang lebih hemat dibandingkan sebelumnya. Misalnya, mereka yang biasa menginap di hotel bintang 4 kini beralih ke bintang 3.
Durasi menginap pun lebih singkat, serta destinasi yang dipilih relatif lebih dekat untuk menghemat biaya dan waktu perjalanan. “Behavior-nya berubah—lebih hemat, lebih picky, dan lebih pendek durasinya,” jelasnya, Selasa, 5 Agustus 2025.
Baca juga: Strategi Tiket.com Jaga Relevansi di Tengah Tren Liburan yang Terus Berubah |
Gaery Undarsa, Co-founder & CMO tiket.com, menambahkan bahwa meskipun wisatawan lebih berhati-hati dalam mengatur anggaran, minat masyarakat untuk bepergian tetap tinggi.
Bahkan, di semester pertama 2025, pemesanan akomodasi di tiket.com tumbuh hingga 23% dibandingkan tahun lalu. Dengan pemilihan jenis akomodasi yang sangat bergantung pada lokasi dan tujuan perjalanan.
“Tipe penginapan itu tergantung dengan beberapa hal, seperti lokasi dan tujuan. Misalnya untuk leisure, family, atau business trip? Kalau business trip biasanya hotel, tapi leisure atau family memang vila alternative accommodation populernya,” ungkapnya.
Baca juga: Hospitality Forum 2025 Dorong Transformasi SDM Perhotelan Lewat Teknologi AI |
Lebih lanjut, Geary memberikan sejumlah tips memilih akomodasi supaya pengalaman menginap tetap memuaskan. Menurutnya, riset merupakan langkah paling penting dalam memilih akomodasi.
Geary menyebut, di tiket.com sudah tersedia daftar Top Recommended Hotels serta ulasan lengkap dari tamu sebelumnya, termasuk foto asli yang membantu calon tamu mendapatkan gambaran nyata.
Selain itu, fleksibilitas pemesanan juga perlu diperhatikan. Beberapa akomodasi menawarkan opsi refundable atau perubahan tanggal, yang sangat berguna jika rencana perjalanan berubah.
“Supaya kita nggak salah pilih kalau ada perubahan atau rencana mendadak,” pungkas Gaery.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)