Jakarta: Susu evaporasi merupakan salah satu jenis susu yang cukup sering dipakai untuk membuat berbagai hidangan. Seperti camilan, dessert dan makanan-makanan manis lainnya. Sama seperti kental manis yang juga sering digunakan untuk dipakai pada makanan manis. Namun ternyata, susu evaporasi berbeda dengan kental manis.
“Susu evaporasi adalah susu sapi yang 60 persen kadar airnya dihilangkan dari susu segar dengan cara dipanaskan pada suhu 118 – 122 derajat celcius selama beberapa menit,” ujar Hening Utami, seorang ahli gizi, pada acara KULWAP bersama KALCare, Kamis, 23 April 2020.
Ia menjelaskan bahwa susu yang dipanaskan tersebut akan menguap sehingga kandungan airnya menjadi lebih sedikit sehingga akhirnya mengental. “Susu ini bisa disimpan dalam waktu lama dan tidak gampang basi,” ujar Hening.
Hening menyebutkan susu evaporasi merupakan produk olahan dari susu sapi, sehingga kandungannya sama seperti susu segar pada umumnya yaitu mengandung protein, kalsium, vitamin, kalori, lemak, dan laktosa.
(Beberapa orang juga menyebutkan bahwa rasa dari susu evaporasi cenderung lebih enak dibandingkan susu UHT. Foto: Ilustrasi. Dok. Pexels.com)
Ia menjelaskan bahwa perbedaan antara susu evaporasi dengan kental manis adalah kandungan gulanya.
“Seperti namanya, kental manis selalu diberi pemanis. Sementara susu evaporasi tidak. Kandungan gula yang ditambahkan dalam kental manis sekitar 40 – 50 persen. Bagi pasien diabetes, konsumsi kental manis sangat tidak disarankan karena kandungan gula yang tinggi dapat membuat lonjakan kadar gula darah secara drastis,” jelasnya.
Beberapa orang juga menyebutkan bahwa rasa dari susu evaporasi cenderung lebih enak dibandingkan susu UHT. Menurut Hening, rasa susu evaporasi yang cenderung lebih enak tersebut dikarenakan terciptanya caramel yang berasal dari panas selama proses evaporasi.
“Rasa caramel inilah yang membuat rasa susu menjadi lebih legit, manis, sedap dan aromatik. Susu evaporasi juga bisa dengan mudah ditemukan di pasaran. Pada umumnya, susu evaporasi disimpan dalam kemasan kaleng sehingga membuat susu evaporasi tidak mudah rusak," tutup Hening.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)