FITNESS & HEALTH

Setop Garuk! Ini 5 Cara Efektif Meminimalisir Rasa Gatal Dermatitis Atopik

Aulia Putriningtias
Rabu 09 April 2025 / 13:09
Jakarta: Dermatitis atopik adalah kondisi kulit yang kronik yang menyebabkan kulit menjadi kering dan gatal. Biasanya berhubungan juga dengan eksim.

Rasa gatal yang ada pada kondisi kulit ini memang seringkali mengganggu. Namun, jangan digaruk, ya! Sebab ada beberapa cara untuk menekan rasa gatal dari dermatitis atopik ini.

Rasa gatal pada dermatitis atopik terjadi karena respons imun yang terlalu aktif, di mana terjadi inflamasi dan iritasi terhadap kulit. Dengan kamu menggaruk rasa gatal tersebut, akan menyebabkan kondisi kulit lebih parah. Hal ini dapat menimbulkan mulai dari tergores, berdarah, infeksi, hingga nyeri pada kulit.

Rasa ingin menggaruk ini tentunya akan mengganggu apa yang sedang kamu lakukan. Mulai dari beraktivitas, tidur, bahkan sulit untuk berkonsentrasi karena ingin terus menggaruk kulitmu. Namun, sebaiknya kamu setop untuk menggaruk, ya! Kamu perlu mulai untuk melakukan hal-hal ini.

Baca juga: Ladies, Cermati 5 Tanda Kulitmu Kehilangan Kolagen
 

Dilansir dalam Health, kamu dapat melakukan beberapa hal ketika rasa gatal itu muncul dan mulai ada rasa ingin menggaruk, yakni:
 

1. Mengoles pelembap


Dermatitis atopik memang sering terjadi pada kulit kering. Kondisi kulit kering ini akan membawa rasa gatal tersebut datang. Keringnya kulit terjadi karena ada masalah dalam skin barrier, di mana tidak mengalami lembap yang sesuai. Jadi, mengoleskan pelembap akan membantu kulit menjadi tenang.

Agar kulit tak selalu muncul rasa gatal, sebaiknya mengoleskan pelembap setiap dua kali dalam sehari, terutama setelah mandi atau membersihkan area yang terkena dermatitis atopik. Pilihlah pelembap tanpa kandungan pewangi untuk mendapatkan hasil yang lebih tenang untuk kulit.
 

2. Kompres dingin


Karena dermatitis atopik menimbulkan kulit yang kering, kompres dingin akan membantu untuk menenangkan bagian yang merasa gatal, terutama panas karena tidak tahan untuk digaruk. Kamu bisa menggunakan handuk lembut dan dicelupkan pada air dingin, kemudian aplikasikan pada kulit yang gatal dan kering.
 

3. Mengubah kebiasaan


Teknik mengubah kebiasaan memang cukup sulit, tetapi ini akan membantu. Jika setiap rasa gatal datang, tahanlah untuk tidak menggaruk. Kamu bisa menggantinya dengan usapan lembut hingga rasa gatal mulai mereda. Jika ini terlalu sulit, kamu perlu untuk menemui konselor agar dapat dibimbing.
 

4. Manajemen stres


Tahukah kamu, bahwa stres memengaruhi rasa gatal yang datang pada dermatitis atopik? Sadar atau tidak, rasa gatal pada dermatitis atopik akan lebih terasa nyeri ketika sedang stres. Untuk itu, penting sekali dalam manajemen stres. Kamu bisa melakukan beberapa hal ini, yakni:

- Pentingnya untuk tidur cukup dan berkualitas. Pastikan tempat tidurmu dan kondisi lingkungan kamar nyaman untukmu.

- Meditasilah jika kamu merasa stres terlalu berlarut, untuk menenangkan pikiran.

- Lakukan aktivitas fisik untuk melepas stres, baik itu yang ringan atau berat. Lakukan yang kamu sukai.

- Batasi konsumsi sosial media dan berita yang cenderung membuatmu stres.
 

5. Perhatikan produk pembersih


Dermatitis atopik sayangnya tidak cocok dengan beberapa kandungan produk pembersih, baik itu untuk pakaian maupun body care. Produk pembersih yang mengandung pewangi cenderung akan memengaruhi rasa gatal pada dermatitis atopik meningkat.

Jadi, pilihlah produk-produk yang cocok untuk para pengidap dermatitis atopik. Jika kamu kebingungan, dapat berkonsultasi langsung dengan dokter ahli kulit, agar mendapatkan saran yang tepat sesuai kondisi kesehatanmu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH