Tanda Asam Urat di Tangan Bisa Dideteksi, Kenali Gejalanya!

Jakarta: Asam urat diketahui tidak hanya menyerang kaki, tetapi tangan pun bisa terkena penyakit ini. Gejala yang biasa timbul bisa dikatakan mirip dengan yang sering terjadi di kaki, lho!

Asam urat merupakan merupakan kondisi yang dapat menyebabkan gejala nyeri yang tak tertahankan, pembengkakan, serta adanya rasa panas di area persendian. 

Semua sendi di tubuh berisiko terkena asam urat, tetapi sendi yang paling sering terserang adalah jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki. 

Saat seseorang mengalami serangan, berarti kadar asam urat di dalam tubuhnya sedang tinggi. Asam urat sendiri adalah produk sampingan yang berasal dari proses alami di tubuh.

Kandungan tersebut umumnya melewati ginjal dan meninggalkan tubuh bersamaan dengan urine. Namun, jika sistem tubuhnya kesulitan menghilangkan asam urat, penumpukan di dalam darah akan terjadi sehingga menumpuk di sendi.

Penyakit asam urat umumnya menyerang bagian kaki pengidapnya. Walau begitu, asam urat juga dapat terjadi di tangan dan menimbulkan gejala yang sama. Ketahui beberapa gejala awal asam urat yang menyerang tangan agar dapat dihindari.


(Salah satu tanda kamu terkena asam urat adalah kesulitan menggerakan jari-jari di tangan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
 

1. Nyeri pada sendi tangan

Nyeri pada sendi-sendi di tangan, terutama di bagian jari, akan terasa jika kamu terkena penyakit asam urat. Kamu akan merasakan panas dan menimbulkan warna kemerahan pada sendi yang sakit. Kamu juga akan kesulitan menggerakan jari-jari di tangan.
 

2. Sendi terasa kaku

Kadar asam urat yang tinggi pada tangan dan jari-jari di tangan dapat menimbulkan peradangan yang akhirnya menimbulkan kekakuan. Kamu akan sulit menggerakkannya karena sendi yang menjadi keras dan membatasi semua hal yang dapat dilakukan sebelumnya.
 

3. Terjadi bengkak pada sendi

Rasa nyeri yang timbul di tangan jika tidak segera diatasi, kemungkinan untuk mengalami pembengkakan dapat meningkat. Pengkristalan yang terjadi akibat penyakit tersebut pun dapat membentuk benjolan berwarna putih, yang disebut tophi. Hal ini umumnya terlihat di bawah kulit, meskipun benjolan ini tidak menimbulkan rasa sakit.
 

Awas hoaks! Ini pemeriksaan asam urat yang benar

Pada tahun 2022 lalu, beredar bahwa untuk menunjukkan asam urat normal atau tidak dengan cara mengepalkan tangan.

Namun, hal ini dibantah oleh Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH dari Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia – Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, dimana hal tersebut tidak benar. 

Dilansir pada Halodoc, untuk mengecek asam urat hanya bisa dilakukan dengan dua cara, yakni:

1. Mengecek asam urat dalam darah dan 
2. Mengecek asam urat dalam urine. Pengecekan ini dilakukan pada laboratorium.

Tes darah dilakukan dengan mengambil sampel darah untuk kemudian diperiksa di laboratorium atau alat cek asam urat khusus. Sampel darah yang diambil akan menunjukkan angka yang merupakan kandungan atau kadar asam urat seseorang.

Pada pemeriksaan urine dilakukan dengan mengambil sampel urine beberapa kali selama 24 jam. Dengan cara ini, akan diketahui bagaimana fungsi ginjal dalam membuang asam urat. 

Jika ginjal tidak dapat membuang asam urat dari darah secara normal, risiko pembentukan kristal atau batu ginjal menjadi lebih besar.

Itulah gejala awal asam urat pada tangan dan juga cara pengecekan asam urat yang baik dan benar sesuai dengan arahan. Jangan lagi mengikuti video hoaks yang beredar terkait pengecekan asam urat normal atau tidak melalui kepalan tangan, ya!



Aulia Putriningtias
(TIN)

• Asam Urat
• kesehatan sendi
• Fitness & Health
• kesehatan