FITNESS & HEALTH

Mau Tahu Kamu Intoleran Makanan atau Enggak, Begini Caranya!

Aulia Putriningtias
Kamis 23 November 2023 / 11:10
Jakarta: Apakah kamu pernah mengalami muntah sesudah makan? Atau perut merasa keroncongan meskipun sudah makan? Mungkin saja itu tanda kamu mengalami intoleransi makanan, lho.

Intoleransi makanan mengacu pada kesulitan tubuhmu dalam mencerna komponen makanan tertentu. Hal ini tentunya dapat menimbulkan berbagai reaksi merugikan ketika kita sudah mengonsumsi makanan.

Berdasarkan penelitian pada 2009 yang diterbitkan di Deutsches Ärzteblatt , sekitar 20 persen populasi dunia mungkin menderita intoleransi makanan.
 

Apa saja tanda-tanda intoleransi pada makanan?


Beberapa intoleransi makanan yang umum adalah laktosa, gluten, fruktosa, dan zat aditif seperti sulfit. Intoleransi terhadap laktosa, karbohidrat utama dalam susu dan produk susu, sangat umum terjadi.

Sekitar dua pertiga populasi orang dewasa di dunia terkena dampaknya, menurut sebuah penelitian pada 2015 yang diterbitkan di Nutrients, beberapa orang mungkin juga mengalami intoleransi terhadap bahan kimia tertentu dalam makanan, seperti histamin atau tyramine.

Dilansir dari Healthshots, inilah beberapa tanda yang dapat diidentifikasi sebagai gejala intoleransi makanan, yaitu:
- Kembung
- Diare
- Sembelit
- Keram perut
- Mual
 

Bagaimana cara mengidentifikasi intoleransi makanan?


Intoleransi makanan mungkin tidak seserius alergi makanan, namun bisa berdampak negatif pada kualitas hidup. Itu sebabnya kamu harus tahu tentang intoleransi makanan dan apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya.

Dilansir dari Healthshots, begini cara untuk mengetahui bahwa kamu intoleransi makanan atau bukan, antara lain:
 

1. Identifikasi makanan pemicu


Buatlah daftar makanan atau bahan tertentu yang memicu gejala intoleransi makanan. Kamu bisa melakukannya dengan mencatat setiap makanan yang membuatmu mendapati gejala intoleransi makanan.
 

2. Diet eliminasi


Berhenti untuk mengonsumsi makanan yang dicurigai selama jangka waktu tertentu hingga gejalanya mereda. Kemudian perkenalkan kembali makanan tersebut satu per satu sambil tetap memperhatikan gejalanya.
 

3. Berkonsultasi kepada tenaga ahli gizi


Daripada mencoba melakukan semuanya sendiri, mintalah nasihat profesional dari ahli gizi berkualifikasi yang dapat mengembangkan rencana diet pribadi.
 

Bagaimana cara menjaga diri untuk tetap aktif meskipun mengalami intoleransi makanan?


Jika kamu sudah mengetahui apa saja makanan yang menyebabkan intoleransi makanan, kamu bisa melakukan hal-hal ini untuk meredakan dan tetap aktif, antara lain:
 

1. Baca label makanan


Waspadai daftar bahan, jadi bacalah label makanan secara menyeluruh dan hindari potensi pemicunya saat berbelanja bahan makanan.
 

2. Perencanaan makan


Perhatikan apa yang kamu makan dan rencanakan makanan untuk memastikan diri mengonsumsi makanan yang seimbang dan bergizi, sambil menghindari makanan pemicu.
 

3. Hidrasi


Minum air dalam jumlah yang baik baik untuk kesehatan secara keseluruhan, termasuk kesehatan usus kamu. Hal ini dapat membantu pencernaan dan mencegah dehidrasi akibat diare.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH