7 Penyebab Bercak Cokelat Muncul pada Gigi

Jakarta: Salah satu masalah yang cukup mengganggu tampilan gigi adalah bercak cokelat. Bercak ini dapat bervariasi, bisa cokelat, kekuningan, sampai cokelat hitam.

Bentuk dan ukurannya juga bisa bermacam-macam. Beberapa orang mungkin melihat bercak tidak teratur dan bernoda, sementara yang lain memiliki garis cokelat.

Dikutip dari Medical News Today, ada banyak faktor yang menyebabkan bercak ini muncul antara lain:
 

1. Chromogens

Banyak makanan dan minuman berwarna gelap mengandung bahan kimia yang disebut chromogens. Seperti asam tanat dalam anggur merah, bahan kimia ini dapat menodai email gigi.

Seiring waktu, noda ini dapat menjadi permanen, terutama jika seseorang memiliki tidak membersihkan gigi dengan benar. Makanan dan minuman yang mengandung pewarna dan pewarna buatan juga dapat menyebabkan pewarnaan yang signifikan pada gigi.
 

2. Nikotin dan produk tembakau

Nikotin mengandung partikel yang dapat menempel pada pori-pori mikroskopis di email gigi. Partikel menumpuk dengan penggunaan berulang dan dapat menodai gigi.

Noda akibat merokok, mengunyah, atau mencelupkan cenderung menjadi lebih gelap dan lebih sulit dihilangkan seiring waktu.
 

3. Karang gigi

Ribuan bakteri di dalam mulut terus bercampur dengan air liur dan partikel makanan untuk membentuk lapisan lengket dan tembus cahaya yang disebut plak.

Kamu perlu menjaga kadar plak tetap terkendali dengan menyikat gigi dan flossing. Kebersihan mulut yang buruk menyebabkan plak mengeras menjadi lapisan yang lebih permanen yang disebut sebagai karang gigi atau kalkulus. Setelah karang gigi terbentuk, hanya dengan cara professional yang dapat menghilangkannya.
 

4. Penuaan

Seiring bertambahnya usia, enamel putih yang melindungi gigi perlahan-lahan terdegradasi, memperlihatkan lapisan dentin kuning di bawahnya. Proses alami ini dapat menyebabkan bintik-bintik cokelat kekuningan atau bercak besar atau perubahan warna.
 

5. Genetika

Warna gigi alami setiap orang berbeda, dan beberapa mungkin lebih gelap dari yang lain. Faktor keturunan bisa menjadi penyebabnya.
 

6. Obat-obatan

Beberapa obat menyebabkan perubahan warna gigi, terutama antibiotik tetrasiklin dan kerabatnya. Ini umum terjadi pada anak kecil.
 

7. Fluorosis

Terlalu banyak fluoride dapat menodai email, terutama pada anak di bawah 8 tahun. Perubahan warna ini disebut fluorosis, yang memungkinkan muncul sebagai garis-garis putih atau keabu-abuan di gigi.

Dalam kasus yang parah, fluorosis dapat menyebabkan bintik-bintik coklat tua dan lubang. Meskipun gejalanya mungkin mirip dengan kerusakan gigi, fluorosis umumnya tidak berbahaya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(FIR)

• kesehatan gigi