FITNESS & HEALTH

Pertolongan Pertama pada Bayi yang Alami Luka Bakar Akibat 'Lem Korea'

Elang Riki Yanuar
Selasa 29 Agustus 2023 / 22:52
Jakarta: Kasus seorang bayi yang mengalami luka bakar akibat lem korea mencuri perhatian belum lama. Lem korea yang memiliki daya rekat kuat membuat bayi itu mengalami luka bakar.

Sang bayi yang berasal dari Paseban, Jakarta Pusat itu langsung dilarikan Rumah Sakit Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Pakar bedah plastik, Dr. dr. Aditya Wardhana, Sp.B.P.R.E., Subsp. L.B.L.(K) pun memberikan penjelasan terkait masalah tersebut.

"Anak-anak cenderung memegang barang, lalu tanpa ia ketahui memegang lem korea yang teksturnya lembut dan beraroma, kena ke wajahnya. Karena ketidaktahuan orang tua, sang ibu panik lalu diangkat paksa, terkelupaslah sebagian kulit, hilang. Kulit hilang itu sama dengan luka bakar, dalam hal ini penyebabnya lem korea," kata Dr. dr. Aditya Wardhana, Sp.B.P.R.E., Subsp. L.B.L.(K) di RS Islam Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

Menurut Aditya, lem korea mengandung bahan kimia beracun seperti Methylene Chloride, Ethyl acetate, methylbenzene cyclohexane. Zat tersebut membahayakan kulit.

"Luka bakar tidak hanya disebabkan oleh panas, tapi juga bahan kimia, radiasi dan listrik. Setiap perlukaan yang menyebabkan kerusakan kulit bahkan sampai dalam lagi," jelasnya.

Dokter Aditya pun mengungkapkan pertolongan pertama bagi anak yang mengalami luka bakar akibat lem korea. Intinya, orangtua jangan panik.

"Sebenarnya cukup dialirkan pada air mengalir saja pada kulit yang kena lem korea tersebut. Air itu bersifat menetralkan melepaskan daya rekatnya, mungkin butuh waktu lama. Sebaiknya langsung bawa ke rumah sakit," jelasnya.



"Kuncinya orang tua jangan panik. Air sifatnya menetralisir, saat masih lengket langsung alirkan air, akan terkelupas sendiri. Sebenarnya penangananannya mudah, tapi karena panik jadi luka bakar," lanjutnya.

Ketika menangani bayi tersebut, Aditya menyebut luka bakar yang dialami bayi cukup parah karena terjadi di aera pipi. "Wajar saja orang tua karena luka di area hampir seluruh pipi. Usai kita obati dan sembuh, tentu kita beri edukasi kepada orang tua," paparnya.

Selain membantu penanganan bayi terkenal lem korea, Aditya juga melakukan kegiatan sosial operasi bibir sumbing di RS Islam Cempaka Putih. Mereka menggandeng Lets Share Indonesia dalam kegiatan bakti sosial.

"Kita memang rutin menggelar kegiatan bakti sosial dengan Rumah Sakit Islam Cempaka Putih. Kami ingin selalu mensupport anak-anak Indonesia yang membutuhkan, terimakasih juga untuk seluruh donatur yang tidak dapat disebutkan nama-namanya," kata dr. Rininta Christabella selaku founder Lets Share Indonesia.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(ELG)

MOST SEARCH