FITNESS & HEALTH
Bleaching Tray untuk Memutihkan Gigi, Apakah itu Efektif?
Medcom
Minggu 25 Desember 2022 / 16:00
Jakarta: Ketika pasien bertanya kepada dokter gigi tentang pilihan pemutihan gigi, banyak klinik gigi menawarkan bleaching tray yang dapat dibawa pulang sebagai perawatan profesional untuk mengatasi noda pada permukaan gigi.
Ketika mempertimbangkan prosedur pemutihan gigi yang umum ini, ada baiknya untuk memahami proses apa yang diperlukan dan berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Mirip dengan metode lain yang digunakan untuk mencerahkan gigi seseorang, tray yang dibawa pulang menggunakan zat pemutih, seperti hidrogen atau karbamid peroksida, untuk menghilangkan perubahan warna yang disebabkan oleh pembersihan yang tidak benar, makanan tertentu, dan penggunaan tembakau.
Kebanyakan orang hanya perlu memakai tray selama sekitar satu jam sehari selama dua minggu. Namun, ini akan bervariasi tergantung pada kebutuhan pasien dan jenis produk pemutih yang digunakan.
Biasanya, larutan dengan konsentrasi peroksida yang lebih tinggi bekerja lebih cepat tetapi perlu dikenakan pada gigi untuk jangka waktu yang lebih singkat. Pasien dapat berhenti memakai tray setelah mencapai warna putih yang diinginkan.
.jpg)
(Dinukil dari laman Pepsodent, kebanyakan produk bleaching gigi mengandung zat peroxide konsentrat tinggi yang berfungsi untuk memutihkan gigi secara efektif. Akan tetapi, zat ini juga punya efek samping bleaching gigi yaitu iritasi gusi dan jaringan lunak sekitar mulut. Hindari melakukannya sembarangan. Foto: Ilustrasi/Dok. Freepik.com)
Pertama, kamu membuat janji temu untuk membuat cetakan gigi terlebih dahulu. Dokter gigi mengoleskan campuran yang disebut elastomer silikon ke gigi, yang dengan cepat mengering menjadi cetakan padat seperti karet, dan kemudian baki plastik dicetak dari cetakan itu.
Penting agar baki pas dengan nyaman di sekitar gigi dan gusi, sehingga mereka menyimpan gel langsung ke gigi, dan bukan ke gusi kamu. Kecocokan yang buruk berarti air liur dapat bocor dan menghalangi pemutihan.
Kamu cukup mengoleskan gel pemutih seukuran kacang polong ke setiap cetakan gigi di baki, lalu pakai baki selama sekitar satu jam atau semalaman, tergantung merek atau jenisnya. Hal itu dilakukan setiap hari selama lima hingga tujuh hari.
Catatan: kamu menggunakan dua baki sehari, untuk gigi atas dan gigi bawah.
Meskipun banyak orang beranggapan bahwa perawatan pemutihan gigi selalu berakhir dengan gigi yang putih bersih dan sempurna, tidak demikian halnya dengan setiap pasien.
Pemutihan sering kali efektif untuk mengatasi noda ekstrinsik yang menumpuk dari waktu ke waktu karena pola makan seseorang, tetapi perubahan warna intrinsik karena genetika, pengobatan, atau trauma mungkin tidak dapat diatasi dengan metode pemutihan gigi normal. Ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter spesialis gigi di rumah sakit terdekat ya!
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Ketika mempertimbangkan prosedur pemutihan gigi yang umum ini, ada baiknya untuk memahami proses apa yang diperlukan dan berapa lama waktu yang diperlukan untuk mencapai hasil yang diinginkan.
Apa itu bleaching tray?
Mirip dengan metode lain yang digunakan untuk mencerahkan gigi seseorang, tray yang dibawa pulang menggunakan zat pemutih, seperti hidrogen atau karbamid peroksida, untuk menghilangkan perubahan warna yang disebabkan oleh pembersihan yang tidak benar, makanan tertentu, dan penggunaan tembakau.
Kebanyakan orang hanya perlu memakai tray selama sekitar satu jam sehari selama dua minggu. Namun, ini akan bervariasi tergantung pada kebutuhan pasien dan jenis produk pemutih yang digunakan.
Biasanya, larutan dengan konsentrasi peroksida yang lebih tinggi bekerja lebih cepat tetapi perlu dikenakan pada gigi untuk jangka waktu yang lebih singkat. Pasien dapat berhenti memakai tray setelah mencapai warna putih yang diinginkan.
(Dinukil dari laman Pepsodent, kebanyakan produk bleaching gigi mengandung zat peroxide konsentrat tinggi yang berfungsi untuk memutihkan gigi secara efektif. Akan tetapi, zat ini juga punya efek samping bleaching gigi yaitu iritasi gusi dan jaringan lunak sekitar mulut. Hindari melakukannya sembarangan. Foto: Ilustrasi/Dok. Freepik.com)
Bagaimana cara membuat bleaching tray khusus?
Pertama, kamu membuat janji temu untuk membuat cetakan gigi terlebih dahulu. Dokter gigi mengoleskan campuran yang disebut elastomer silikon ke gigi, yang dengan cepat mengering menjadi cetakan padat seperti karet, dan kemudian baki plastik dicetak dari cetakan itu.
Penting agar baki pas dengan nyaman di sekitar gigi dan gusi, sehingga mereka menyimpan gel langsung ke gigi, dan bukan ke gusi kamu. Kecocokan yang buruk berarti air liur dapat bocor dan menghalangi pemutihan.
Bagaimana cara bleaching tray bekerja?
Kamu cukup mengoleskan gel pemutih seukuran kacang polong ke setiap cetakan gigi di baki, lalu pakai baki selama sekitar satu jam atau semalaman, tergantung merek atau jenisnya. Hal itu dilakukan setiap hari selama lima hingga tujuh hari.
Catatan: kamu menggunakan dua baki sehari, untuk gigi atas dan gigi bawah.
Hasil bervariasi untuk setiap pasien
Meskipun banyak orang beranggapan bahwa perawatan pemutihan gigi selalu berakhir dengan gigi yang putih bersih dan sempurna, tidak demikian halnya dengan setiap pasien.
Pemutihan sering kali efektif untuk mengatasi noda ekstrinsik yang menumpuk dari waktu ke waktu karena pola makan seseorang, tetapi perubahan warna intrinsik karena genetika, pengobatan, atau trauma mungkin tidak dapat diatasi dengan metode pemutihan gigi normal. Ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter spesialis gigi di rumah sakit terdekat ya!
Nandhita Nur Fadjriah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.1321 [53]
