FITNESS & HEALTH

Sehat Ibu dan Bayi, Raih 4 Manfaat Olahraga Saat Hamil

Mia Vale
Senin 17 Juni 2024 / 13:05
Jakarta: Kesulitan untuk makan selama trimester pertama kehamilan, menghadapi perubahan tubuh di trimester kedua, atau terengah-engah hanya untuk pergi ke kamar mandi saat mendekati tanggal melahirkan, semua itu kerap dirasakan oleh bumil. 

Namun banyak penelitian yang menunjukkan bahwa olahraga memiliki manfaat besar saat kamu hamil. Paling tidak bisa mengatasi masalah yang ada di awal tadi. Ya, olahraga saat hamil menawarkan banyak manfaat fisik dan emosional. 

Aktivitas fisik juga dapat membantu mengatasi beberapa gejala kehamilan dan membuat kamu merasa lebih baik. Jadikan ini sebagai rutinitas yang teratur, dan bumil akan meningkatkan peluang untuk mendapatkan persalinan yang lebih mudah dan pemulihan yang lebih cepat. Sebenarnya, apa sih khasiat yang bisa bumil rasakan dengan berolahraga?  
 

1. Meningkatkan stamina dan kesehatan jantung 



(Jika bumil mengalami sakit kepala, pusing atau merasa ingin pingsan segera hentikan olahraga dan temui dokter. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)

Semua pasti tahu, berolahraga dapat meningkatkan kebugaran secara keseluruhan. Dengan memperkuat jantung dan pembuluh darah melalui olahraga, artinya bumil mempersiapkan tubuh untuk menghadapi tantangan fisik lain yang akan datang, persalinan dan melahirkan. 

Mengurangi risiko komplikasi kehamilan Berolahraga saat hamil, mengutip dari What to Expert, dapat menurunkan kemungkinan terkena kondisi tertentu seperti diabetes gestasional. Dan walau bumil menderita diabetes gestasional, namun tetap aktif, bisa membantu menjaga kadar insulin tetap terkendali. 
 

2. Mempermudah proses persalinan 


Menurut penelitian, olahraga saat hamil dapat mempermudah dan mempersingkat waktu persalinan. Dengan berolahraga, dilansir dari Better Health, otot panggul dan jalan lahir bumil menjadi lebih kuat dan sistem peredaran darah menjadi semakin lancar. Bumil pun memiliki stamina yang lebih tinggi untuk mengejan dan mendorong janin keluar dari rahim.
 

3. Meringankan nyeri punggung dan panggul 


Bukan rahasia lagi bahwa benjolan bayi yang semakin besar memberikan tekanan ekstra pada bagian bawah tubuh, sehingga menyebabkan nyeri punggung bagian bawah dan nyeri panggul. Dengan memperkuat perut, kamu dapat mengurangi nyeri punggung bawah dan panggul selama akhir kehamilan.
 

4. Tingkatkan kualitas tidur 


Meskipun banyak bumil melaporkan bahwa mereka lebih sulit tidur, mereka yang berolahraga secara konsisten mengatakan bahwa kualitas tidur mereka lebih baik dan mereka bangun dengan perasaan lebih istirahat. 

Mempercepat pemulihan pasca-melahirkan Semakin meningkatkan kebugaran kehamilan, semakin cepat kamu pulih secara fisik setelah melahirkan.

Dalam sebuah penelitian, wanita yang berolahraga pulih lebih cepat setelah melahirkan (bahkan setelah mengontrol jenis persalinan), sehingga dapat melanjutkan pekerjaan rumah tangga lebih cepat dibandingkan mereka yang tidak berolahraga.
 

Tanda peringatan yang harus diwaspadai


Jika bumil mengalami salah satu gejala berikut selama atau setelah aktivitas fisik, segera hentikan olahraga dan temui dokter. Misal, sakit kepala, pusing atau merasa ingin pingsan, palpitasi jantung, nyeri dada, pembengkakan pada wajah, tangan atau kaki, nyeri betis atau bengkak.

Selain itu juga perdarahan vagina, kontraksi, nyeri punggung dalam, kemaluan atau panggul, kram di perut bagian bawah, kesulitan berjalan perubahan yang tidak biasa pada gerakan janin, kebocoran cairan ketuban, sesak napas yang tidak biasa, kelelahan yang berlebihan, kelemahan otot. 

Dengan mengingat pedoman di atas, tentunya bumil makin tahu manfaat olahraga saat hamil dan apa saja yang harus diperhatikan selama olahraga. Dengan begitu, kamu akan merasa lebih baik secara mental dan fisik.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH