FITNESS & HEALTH
Moms, Ini 7 Arti Warna Feses Pada Bayi
Aulia Putriningtias
Senin 19 Mei 2025 / 14:24
Jakarta: Moms, menjaga kesehatan bayi memang terpenting. Untuk memantau kesehatannya, memanfau feses merupakan salah satu cara agar mengetahui si kecil mengalami sakit atau tidak.
Feses bayi menjadi salah satu penentu kondisi kesehatan anak, terutama yang berkaitan dengan pencernaan. Oleh karenanya, skrining atau pemeriksaan kesehatan bayi baru lahir mencakup tekstur dan warna feses.
Banyak faktor yang memengaruhi warna pup bayi, termasuk usia, pola makan, perkembangan saluran cerna, dan kondisi kesehatan. Setiap pup bayi memiliki beberapa makna yang harus diketahui oleh orang tua.
Baca juga: 6 Alasan Bayi Suka Menjambak Rambut Sendiri, Utamanya Saat Menangis
Menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter, ada beberapa warna yang menjadi tanda kesehatan pada bayi, antara lain:
Moms, jangan terkejut ketika mendapati bayi mengeluarkan feses berwarna hitam setelah dilahirkan. Ini disebut mekonium, terdiri dari lendir, lanugo, sel-sel kulit, serta cairan ketuban yang tertelan bayi ketika masih berada di dalam kandungan.
Namun, jika ini terjadi setelah bayi bertambah usia, sebaiknya hati-hati! Karena ini menandakan adanya perdarahan pada saluran cerna si kecil. Selain itu, warna pup bayi hitam juga bisa disebabkan oleh konsumsi MPASI tertentu, misalnya buah bluberi, atau efek samping dari suplemen zat besi.
(Mom bisa memahami arti warna pup si kecil melalui tabel ini. Foto: Dok. Parents)
Warna pup kuning pada bayi bermacam-macam dan cenderung normal pada beberapa kesempatan. Pada bayi yang diberi ASI, biasanya pup bayi berwarna kuning pekat dengan konsistensi yang encer. Sementara pada bayi yang diberi susu formula, pup bayi akan berwarna kuning gelap dengan konsistensi yang lebih padat.
Namun, jika warna pup bayi menjadi kuning cerah disertai mencret dan frekuensi buang air besar lebih sering daripada biasanya, biasanya si kecil mengalami mencret. Segera konsultasikan kepada tenaga ahli untuk mendapati penanganan, ya, Moms!
Merah pada pup bayi biasanya dikarenakan makanan pendamping ASI atau MPASI yang memiliki warna merah. Namun, hati-hati juga bahwa mungkin saja terjadi adanya darah pada kotoran bayi akibat infeksi atau peradangan di usus.
Selain itu, warna pup bayi merah juga dapat terjadi karena alergi susu, fisura anus, atau konsumsi obat-obatan berwarna merah, contohnya amoxicilin. Untuk memastikan, sebaiknya berkonsultasi kepada ahli.
Jika menemukan feses bayi berwarna putih, segeralah temui ahli untuk berkonsultasi dan pemeriksaan. Hal ini dikarenakan feses putih menandakan adanya gangguan pada organ hati.
Moms bertanya-tanya warna pup yang normal pada bayi? Umumnya adalah warna coklat atau oranye! Warna ini menunjukkan bahwa makanan dicerna dengan baik di saluran cerna.
Baca juga: Jangan Sembarang Ayun atau Mengguncang Bayi, Shaken Baby Syndrome Akibatnya!
Abu-abu pada feses bayi menandakan bahwa tidak tercerna dengan baik pup si kecil. Jadi, penting untuk segera berkonsultasi kepada ahli.
Pup bayi berwarna hijau umumnya memang normal. Hal ini dikarenakan hidangan MPASI yang berwarna hijau, seperti bayam atau kacang polong. Tidak hanya dari makanan padat, warna pup bayi hijau tua juga bisa disebabkan oleh konsumsi ASI dari ibu yang minum suplemen zat besi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Feses bayi menjadi salah satu penentu kondisi kesehatan anak, terutama yang berkaitan dengan pencernaan. Oleh karenanya, skrining atau pemeriksaan kesehatan bayi baru lahir mencakup tekstur dan warna feses.
Banyak faktor yang memengaruhi warna pup bayi, termasuk usia, pola makan, perkembangan saluran cerna, dan kondisi kesehatan. Setiap pup bayi memiliki beberapa makna yang harus diketahui oleh orang tua.
Baca juga: 6 Alasan Bayi Suka Menjambak Rambut Sendiri, Utamanya Saat Menangis
Menurut dr. Kevin Adrian dalam Alodokter, ada beberapa warna yang menjadi tanda kesehatan pada bayi, antara lain:
1. Hitam
Moms, jangan terkejut ketika mendapati bayi mengeluarkan feses berwarna hitam setelah dilahirkan. Ini disebut mekonium, terdiri dari lendir, lanugo, sel-sel kulit, serta cairan ketuban yang tertelan bayi ketika masih berada di dalam kandungan.
Namun, jika ini terjadi setelah bayi bertambah usia, sebaiknya hati-hati! Karena ini menandakan adanya perdarahan pada saluran cerna si kecil. Selain itu, warna pup bayi hitam juga bisa disebabkan oleh konsumsi MPASI tertentu, misalnya buah bluberi, atau efek samping dari suplemen zat besi.
2. Kuning
(Mom bisa memahami arti warna pup si kecil melalui tabel ini. Foto: Dok. Parents)
Warna pup kuning pada bayi bermacam-macam dan cenderung normal pada beberapa kesempatan. Pada bayi yang diberi ASI, biasanya pup bayi berwarna kuning pekat dengan konsistensi yang encer. Sementara pada bayi yang diberi susu formula, pup bayi akan berwarna kuning gelap dengan konsistensi yang lebih padat.
Namun, jika warna pup bayi menjadi kuning cerah disertai mencret dan frekuensi buang air besar lebih sering daripada biasanya, biasanya si kecil mengalami mencret. Segera konsultasikan kepada tenaga ahli untuk mendapati penanganan, ya, Moms!
3. Merah
Merah pada pup bayi biasanya dikarenakan makanan pendamping ASI atau MPASI yang memiliki warna merah. Namun, hati-hati juga bahwa mungkin saja terjadi adanya darah pada kotoran bayi akibat infeksi atau peradangan di usus.
Selain itu, warna pup bayi merah juga dapat terjadi karena alergi susu, fisura anus, atau konsumsi obat-obatan berwarna merah, contohnya amoxicilin. Untuk memastikan, sebaiknya berkonsultasi kepada ahli.
4. Putih
Jika menemukan feses bayi berwarna putih, segeralah temui ahli untuk berkonsultasi dan pemeriksaan. Hal ini dikarenakan feses putih menandakan adanya gangguan pada organ hati.
5. Oranye atau coklat
Moms bertanya-tanya warna pup yang normal pada bayi? Umumnya adalah warna coklat atau oranye! Warna ini menunjukkan bahwa makanan dicerna dengan baik di saluran cerna.
Baca juga: Jangan Sembarang Ayun atau Mengguncang Bayi, Shaken Baby Syndrome Akibatnya!
6. Abu-abu
Abu-abu pada feses bayi menandakan bahwa tidak tercerna dengan baik pup si kecil. Jadi, penting untuk segera berkonsultasi kepada ahli.
7. Hijau
Pup bayi berwarna hijau umumnya memang normal. Hal ini dikarenakan hidangan MPASI yang berwarna hijau, seperti bayam atau kacang polong. Tidak hanya dari makanan padat, warna pup bayi hijau tua juga bisa disebabkan oleh konsumsi ASI dari ibu yang minum suplemen zat besi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0465 [51]