Jakarta: Mengonsumsi sayuran memang baik untuk kesehatan tubuh, salah satunya adalah asparagus. Asparagus, yang rendah kalori dan dikemas dengan antioksidan, mineral, dan vitamin, merupakan sayuran bergizi dan lezat untuk dimakan setiap hari.
Menurut Healthline, setengah cangkir (90 gr) asparagus setiap hari dapat mengandung 2,2 gram protein, 1,8 gram serat, vitamin K, dan folat. Dan berikut ini adalah manfaat dari asparagus bagi kesehatan tubuh:
Dikutip dari Healthline, asparagus mengandung antioksidan tinggi, mengandung senyawa kuat seperti glutathione, flavonoid, dan polifenol, serta vitamin E dan C.
Antioksidan telah terbukti melindungi sel tubuh dari radikal bebas dan stres oksidatif. Selain itu flavonoid, seperti quercetin dan kaempferol yang ditemukan di asparagus, telah terbukti menurunkan tekanan darah dan mengandung sifat antiinflamasi, antivirus, dan antikanker.
Menurut Live Science, makan asparagus secara teratur dapat meningkatkan kesehatan otak, karena mengandung asam amino asparagine, yang telah terbukti membantu fungsi otak, serta vitamin B12 dan folat, yang dipercaya dapat meningkatkan kecepatan respons dan fleksibilitas mental.
Asparagus juga mengandung serat yang sangat penting untuk kesehatan sistem pencernaan. Menurut Mayo Clinic, mendapatkan jumlah serat yang cukup membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan menormalkan pergerakan usus, menurunkan risiko penyakit usus besar, dan bahkan mengurangi risiko kanker usus besar.
.jpg)
(Ahli gizi dari sumber yang sama mengatakan tidak ada efek samping yang mengancam nyawa dari makan terlalu banyak asparagus, hanya bau yang cukup menyengat pada urine. Foto: Ilustrasi/Unsplash.com)
Menurut Ohio State University, asparagus juga mengandung inulin prebiotik yang dipecah dan dicerna di usus besar, yang dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dan mengurangi alergi.
Makan asparagus setiap hari dapat membantu menurunkan berat badan, karena sayuran rendah kalori, ini mengandung serat, dan terdiri dari sekitar 94 persen air. Penelitian menunjukkan diet kaya serat dapat membantu menurunkan berat badan, serta membantu mempertahankan penurunan berat badan.
Ahli gizi yang berbasis di San Diego, Laura Flores, mengatakan kepada Live Science bahwa, "Tidak ada efek samping yang mengancam nyawa dari makan terlalu banyak asparagus, tetapi mungkin ada beberapa efek samping yang tidak nyaman seperti gas, dan bau yang menyengat pada urine."
Makan asparagus setiap hari, bersama dengan diet seimbang dan padat nutrisi, dapat membantu menurunkan berat badan, memperbaiki pencernaan, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Menurut Healthline, setengah cangkir (90 gr) asparagus setiap hari dapat mengandung 2,2 gram protein, 1,8 gram serat, vitamin K, dan folat. Dan berikut ini adalah manfaat dari asparagus bagi kesehatan tubuh:
1. Tinggi akan antioksidan
Dikutip dari Healthline, asparagus mengandung antioksidan tinggi, mengandung senyawa kuat seperti glutathione, flavonoid, dan polifenol, serta vitamin E dan C.
Antioksidan telah terbukti melindungi sel tubuh dari radikal bebas dan stres oksidatif. Selain itu flavonoid, seperti quercetin dan kaempferol yang ditemukan di asparagus, telah terbukti menurunkan tekanan darah dan mengandung sifat antiinflamasi, antivirus, dan antikanker.
2. Mendukung kemampuan otak
Menurut Live Science, makan asparagus secara teratur dapat meningkatkan kesehatan otak, karena mengandung asam amino asparagine, yang telah terbukti membantu fungsi otak, serta vitamin B12 dan folat, yang dipercaya dapat meningkatkan kecepatan respons dan fleksibilitas mental.
3. Bagus untuk pencernaan
Asparagus juga mengandung serat yang sangat penting untuk kesehatan sistem pencernaan. Menurut Mayo Clinic, mendapatkan jumlah serat yang cukup membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan menormalkan pergerakan usus, menurunkan risiko penyakit usus besar, dan bahkan mengurangi risiko kanker usus besar.
(Ahli gizi dari sumber yang sama mengatakan tidak ada efek samping yang mengancam nyawa dari makan terlalu banyak asparagus, hanya bau yang cukup menyengat pada urine. Foto: Ilustrasi/Unsplash.com)
4. Mengurangi alergi
Menurut Ohio State University, asparagus juga mengandung inulin prebiotik yang dipecah dan dicerna di usus besar, yang dapat meningkatkan penyerapan nutrisi dan mengurangi alergi.
5. Menurunkan berat badan
Makan asparagus setiap hari dapat membantu menurunkan berat badan, karena sayuran rendah kalori, ini mengandung serat, dan terdiri dari sekitar 94 persen air. Penelitian menunjukkan diet kaya serat dapat membantu menurunkan berat badan, serta membantu mempertahankan penurunan berat badan.
6. Efek samping
Ahli gizi yang berbasis di San Diego, Laura Flores, mengatakan kepada Live Science bahwa, "Tidak ada efek samping yang mengancam nyawa dari makan terlalu banyak asparagus, tetapi mungkin ada beberapa efek samping yang tidak nyaman seperti gas, dan bau yang menyengat pada urine."
Makan asparagus setiap hari, bersama dengan diet seimbang dan padat nutrisi, dapat membantu menurunkan berat badan, memperbaiki pencernaan, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0719 [51]
