FITNESS & HEALTH

Beberapa Gejala Kanker Serviks

Kumara Anggita
Selasa 02 Februari 2021 / 16:07
Jakarta: Kanker serviks bisa menjadi penyakit yang akan memberikan beberapa gejala yang berbeda pada setiap stadiumnya. Hal ini terjadi mungkin karena adanya kondisi medis yang berbeda di tubuh.

Dikutip dari Cancer.Net, seseorang bisa mengalami salah satu dari gejela-gejala berikut
 
- Bercak darah atau perdarahan ringan antara atau setelah menstruasi.

- Perdarahan menstruasi yang lebih lama dan lebih berat dari biasanya.

- Pendarahan setelah hubungan badan atau pemeriksaan panggul.

- Peningkatan keputihan.

- Nyeri saat berhubungan seksual.

- Pendarahan setelah menopause.

- Nyeri panggul dan atau nyeri punggung yang tidak dapat dijelaskan.
 

Faktor risiko kanker serviks


Terdapat beberapa faktor yang mendorong risiko kanker serviks muncul. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, perempuan yang Melakukan hubungan seks di usia muda seperti di bawah 18 tahun, tidak menjaga kebersihan kelamin, terus berganti-ganti pasangan memiliki risiko yang besar terhadap jenis kanker ini.

Tidak hanya dari satu sisi, bila perempuan tidak berganti-ganti pasangan namun pasangannya yang melakukannya, maka risiko yang dialami perempuan juga besar.

Selalin kaitannya dengan seks, merokok atau terpapar asap rokok juga menjadi faktor penyebab penyakit ini.
 

Zat kimia yang ada dalam asap rokok akan


Zat kimia dari asap rokok akan erhubungan dengan sel-sel serviks. Sehingga menyebabkan perubahan prekanker yang dari waktu ke waktu menjadi kanker.

Deteksi dini dapat dilakukan dengan Inspeksi Visual dengan asam asetat (IVA), PAP Smear, dan biopsi. Tes ini dapat dilakukan baik di rumah sakit atau pun puskesmas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH