Mengenal Obsessive Love Disorder, Ketika Obsesi Dianggap Cinta

Jakarta: Gangguan Cinta Obsesif atau Obsessive Love Disorder (OLD) adalah kondisi kesehatan mental yang ditandai dengan obsesi berlebihan terhadap seseorang yang dicintai atau diinginkan.
 
Obsesi ini dapat bermanifestasi dalam berbagai bentuk, mulai dari pemikiran yang terus-menerus hingga perilaku. Pada kasus yang parah, penderita Obsessive Love Disorder menganggap orang yang dicintainya sebagai benda yang ia miliki alih-alih manusia.
 

Penyebab Obsessive Love Disorder

Penyebab pasti OLD belum sepenuhnya dipahami, kondisi ini umumnya dibarengi gangguan mental lain. Dilansir laman Alodokter, berikut gangguan mental yang dapat disertai dengan Obsessive Love Disorder:

 

Baca juga: Sleep Call: Romantis atau Berbahaya? Kenali Risiko dan Cara Mengatasinya

 
1. Borderline Personality Disorder (BPD): Kondisi ini membuat penderitanya merasakan perubahan emosi yang ekstre, termasuk emosi untuk mencintai dan memiliki.
2. Post Traumatic Stress Disorder (PTSD): OLD mungkin terjadi karena rasa takut kehilangan orang terdekat setelah mengalami kejadian traumatis.
3. Obsessive Complusive Disorder (OCD): Penderita OCD biasanya berprasangka terkait hubungannya dengan orang yang dicinta, yang membuat mereka cemas dan memikirkan semua hal.
4. Attachment Disorder: Kondisi ini membuat penderitanya merasa tidak bisa hidup atau tanpa orang yang dicintainya. Mereka akan melakukan apapun agar bisa selalu bersama.
5. Erotomania: Ini merupakan kondisi yang membuat penderita memiliki keyakinan kuat bahwa dicintai oleh seseorang, walaupun kenyataannya tidak.
6. Gangguan Waham: Gangguan ini membuat penderita memiliki pikiran tidak wajar terkait pasangannya atau hubungannya.
 

Gejala Obsessive Love Disorder

Gejala OLD bervariasi tergantung dengan tingkat keparahan, mencakup:

 

Baca juga: Burnout Kerja: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya

 

1. Pikiran obsesif tentang orang yang dicintai
2. Perilaku mengendalikan, seperti pelacakan lokasi atau memonitor aktivitas media sosial
3. Kecemburuan berlebihan
4. Kecemasan dan kepanikan saat terpisah dari orang yang dicintai
5. Gangguan dalam kehidupan sehari-hari karena obsesi
6. Sangat tergantung kepada seseorang
7. Bertindak dan berpikir dengan didasari rasa cemburu
8. Merasa rendah diri
9. Merasa berhak mengontrol setiap tindakan orang yang dicintainya
10. Selalu minta diyakinkan mengenai hubungannya dengan pasangan
11. Menunjukkan emosi yang tidak stabil
12. Terlalu sensitif akan hal-hal kecil
13. Mengabaikan ruang personal orang yang dicintainya
14. Haus akan validasi (pengakuan)
15. Tidak mau menghadiri segala kegiatan sosial jika tidak melibatkan orang yang dicintainya  

Diagnosis OLD biasanya dilakukan oleh profesional kesehatan mental, seperti psikiater. Untuk itu penting bagi Sobat Medcom untuk mengetahui gangguan mental ini sebagai bentuk antisipasi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(SUR)

• kesehatan mental
• Gangguan Mental