FITNESS & HEALTH
Lasik Staycation, Enggak Perlu ke Luar Negeri untuk Operasi Lasik berkonsep Health Tourism
Medcom
Rabu 17 Mei 2023 / 13:11
Jakarta: Berdasarkan data Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tahun 2021, Indonesia telah menjadi kontributor terbesar dalam hal kunjungan medis ke luar negeri, dengan total Rp161 triliun. Malaysia dan Singapura menjadi negara yang paling sering dituju oleh wisatawan nusantara.
Demi bisa meminimalisir itu, Ciputra SMG Eye Clinic, klinik mata dengan layanan utama lasik dan katarak meresmikan cabang ketiga mereka di Pondok Indah Office Tower 5, Senin, 15 Mei 2023. Upaya itu agar bisa mendukung Health Tourism yang diusung pemerintah. Dengan menyediakan berbagai fasilitas yang mumpuni, agar destinasi Health Tourism ini dapat dinikmati masyarakat lokal maupun internasional.
"Pemerintah melalui Kemenkes berusaha mengoptimalkan kualitas kesehatan di Indonesia, dengan melakukan percepatan kesehatan melalui 6 pilar transformasi kesehatan, salah satunya adalah pengembangan health tourism, karena masih banyak masyarakat Indonesia yang berobat keluar negeri," ujar dr. Yanti Herman, MH. Kes, selaku Direktur Pelayanan Kesehatan Primer Kemenkes.
Ciputra SMG Eye Clinic telah didukung oleh teknologi tercanggih dan tercepat untuk menghilangkan mata minus dan silinder, yaitu ReLEx SMILE Pro. Operasi dengan menggunakan alat ini, diketahui hanya memakan waktu 8 detik saja.
ReLEX SMILE Pro merupakan evolusi teknologi laser yang berasal dari Zeiss, Jerman, yang dapat mengembalikan pengelihatan menjadi normal dan tanpa membutuhkan waktu yang lama. Pasien yang mengikuti lasik diperkirakan hanya membutuhkan waktu 10-15 menit di dalam ruang operasi.
Pada operasi katarak, klinik ini menggunakan peralatan yaitu Phacoemulsifier New Centurion. Alat ini dilengkapi Opmi Lumera 700 Microscope dengan Callisto, perpaduan mesin canggih dan generasi terbaru yang akan digunakan dalam operasi katarak.
"Dengan teknologi tercanggih saat ini, operasi katarak dilakukan dengan lebih cepat dan dengan menggunakan lensa premium. Sehingga, tingkat kenyamanan pasien bisa diraih, karena itu memang prioritas kami,” ujar dr. Devy Mandagi, SpM selaku Dokter Penanggung Jawab Clinic Ciputra SMG Eye Clinic.
Selain alat yang canggih, Ciputra SMG Eye Clinic juga menyediakan paket lasik sebagai dukungan Health Tourism tersebut. Klinik ini menyediakan "Lasik Staycation", di mana disediakan kendaraan untuk ke klinik, serta hotel mumpuni untuk menginap. Ini menjadi fasilitas untuk menarik warga internasional.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Demi bisa meminimalisir itu, Ciputra SMG Eye Clinic, klinik mata dengan layanan utama lasik dan katarak meresmikan cabang ketiga mereka di Pondok Indah Office Tower 5, Senin, 15 Mei 2023. Upaya itu agar bisa mendukung Health Tourism yang diusung pemerintah. Dengan menyediakan berbagai fasilitas yang mumpuni, agar destinasi Health Tourism ini dapat dinikmati masyarakat lokal maupun internasional.
"Pemerintah melalui Kemenkes berusaha mengoptimalkan kualitas kesehatan di Indonesia, dengan melakukan percepatan kesehatan melalui 6 pilar transformasi kesehatan, salah satunya adalah pengembangan health tourism, karena masih banyak masyarakat Indonesia yang berobat keluar negeri," ujar dr. Yanti Herman, MH. Kes, selaku Direktur Pelayanan Kesehatan Primer Kemenkes.
Ciputra SMG Eye Clinic telah didukung oleh teknologi tercanggih dan tercepat untuk menghilangkan mata minus dan silinder, yaitu ReLEx SMILE Pro. Operasi dengan menggunakan alat ini, diketahui hanya memakan waktu 8 detik saja.
ReLEX SMILE Pro merupakan evolusi teknologi laser yang berasal dari Zeiss, Jerman, yang dapat mengembalikan pengelihatan menjadi normal dan tanpa membutuhkan waktu yang lama. Pasien yang mengikuti lasik diperkirakan hanya membutuhkan waktu 10-15 menit di dalam ruang operasi.
Pada operasi katarak, klinik ini menggunakan peralatan yaitu Phacoemulsifier New Centurion. Alat ini dilengkapi Opmi Lumera 700 Microscope dengan Callisto, perpaduan mesin canggih dan generasi terbaru yang akan digunakan dalam operasi katarak.
"Dengan teknologi tercanggih saat ini, operasi katarak dilakukan dengan lebih cepat dan dengan menggunakan lensa premium. Sehingga, tingkat kenyamanan pasien bisa diraih, karena itu memang prioritas kami,” ujar dr. Devy Mandagi, SpM selaku Dokter Penanggung Jawab Clinic Ciputra SMG Eye Clinic.
Selain alat yang canggih, Ciputra SMG Eye Clinic juga menyediakan paket lasik sebagai dukungan Health Tourism tersebut. Klinik ini menyediakan "Lasik Staycation", di mana disediakan kendaraan untuk ke klinik, serta hotel mumpuni untuk menginap. Ini menjadi fasilitas untuk menarik warga internasional.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0092 [51]
