FITNESS & HEALTH

Mengenal Pound Fit, Olahraga yang Digandrungi Anak Muda dan Emak Masa Kini

Muhammad Syahrul Ramadhan
Kamis 24 Oktober 2024 / 15:17
Jakarta: Beberapa waktu lalu viral di media sosial sebuah video kegiatan olahraga pound fit di dalam Stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta. Terdapat pro kontra terkait aktivitas tersebut.

Terlepas kejadian tersebut, pound fit belakangan menjadi olahraga yang lagi digandrungi oleh kaum hawa. Kelas-kelas pound fit diramaikan oleh perempuan muda sampai emak-emak.

Bukan tanpa alasan pound fit menjadi olahraga yang digemari kaum hawa. Workout pound fit yang menyenangkan dan sarat kardio ini memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Mulai dari meningkatkan kebugaran sampai mengurangi berat badan.

Asal Usul Pound Fit


Nah, di tengah ramainya pembahasan soal pound fit belakangan ini tidak ada salah untuk mengetahui asal usul olahraga ini hingga menjadi tren di Indonesia. Berikut penjelasan lengkap tentang pound fit.

Pound Fit merupakan inovasi kebugaran yang pertama kali diperkenalkan pada tahun 2011 di Amerika oleh Cristina Peerenboom dan Kirsten Potenza, dua wanita dengan latar belakang sebagai pemain drum dan atlet universitas. Terinspirasi dari gerakan bermain drum yang dinilai dapat menguatkan tubuh, mereka menciptakan pound fit sebagai solusi olahraga yang dinamis, menyenangkan, dan menantang. 

Menggunakan stik khusus yang disebut ripstix, peserta pound fit diajak mengikuti gerakan layaknya menabuh drum diiringi musik energik. Beberapa gerakan dalam pound fit juga dipengaruhi oleh unsur yoga dan pilates, sehingga memberikan variasi latihan yang seimbang. 

Sesi pound fit biasanya berlangsung selama 45 menit dan dilakukan dalam kelompok dengan panduan instruktur berlisensi yang disebut sebagai Pound Pro.
 
Baca juga: Dianggap Berisik, MRT Jakarta Hentikan Kegiatan Olahraga Pound Fit
 

Gerakan Dasar Pound Fit yang Perlu Dikuasai


Bagi pemula, ada empat gerakan dasar dalam pound fit yang perlu dipelajari:

1. Set: Gerakan dasar yang melibatkan variasi squat dengan posisi punggung tegak dan bahu rileks. Peserta melakukan squat sambil menggenggam ripstix di kedua tangan, mengikuti ritme musik.

2. Lunge: Merentangkan satu kaki ke belakang sambil menekuk lutut kaki depan, dengan berat badan bertumpu pada tumit. Gerakan ini memperkuat otot kaki dan menjaga keseimbangan tubuh.

3. Kit: Dimulai dengan duduk di atas matras, peserta merentangkan tangan ke depan dan menekuk kaki, lalu perlahan mendorong tubuh ke belakang sambil menjaga keseimbangan.

4. Thigh and Asset (T&A): Peserta berbaring telentang, lalu mengangkat pinggul seperti dalam gerakan yoga bridge pose. Gerakan ini memperkuat otot pinggul dan paha.

Manfaat Pound Fit untuk Tubuh


Selain memberikan pengalaman kebugaran yang seru dan mengasyikkan, pound fit juga memiliki segudang manfaat bagi kesehatan tubuh:

1. Membentuk Otot Tubuh 
Gerakan pound fit yang melibatkan seluruh tubuh, terutama bagian perut, paha, dan lengan, dapat membantu memperkuat otot inti tubuh serta memperbaiki jaringan ikat.

2. Melatih Seluruh Tubuh
Tidak seperti olahraga lain yang hanya fokus pada beberapa bagian tubuh, Pound Fit memadukan gerakan seperti burpee, squat jump,lunge, dan gerakan menabuh drum yang melibatkan seluruh tubuh.

 
Baca juga: Ini Olahraga Mudah dan Bisa Dilakukan di Rumah, Cocok Bagi Pemula


3. Membakar Kalori 
Pound Fit dikenal sebagai salah satu latihan yang efektif membakar kalori. Studi menunjukkan bahwa sesi Pound Fit selama satu jam dapat membakar antara 384 hingga 444 kalori, tergantung jenis kelamin dan intensitas latihan.

4. Meningkatkan Koordinasi Tubuh 
Latihan ini mengharuskan peserta untuk mengoordinasikan gerakan tangan dan kaki secara bersamaan mengikuti irama musik, yang dapat membantu meningkatkan kelincahan, kecepatan, dan daya tahan tubuh.

5. Mengurangi Stres
Selain membakar kalori, pound fit juga membantu meredakan stres. Kombinasi gerakan fisik dan ritme musik merangsang pelepasan hormon endorfin, yang dapat meningkatkan suasana hati dan memberikan rasa bahagia.

6. Meningkatkan Fungsi Otak
Olahraga ini meningkatkan aliran darah ke otak, membantu memenuhi kebutuhan nutrisi bagi otak, serta melatih fokus dan konsentrasi. Jika dilakukan secara rutin, Pound Fit bahkan dapat membantu meningkatkan daya ingat dan mencegah risiko penyakit Alzheimer atau demensia.

7. Menjaga Kesehatan Jantung 
Mirip dengan olahraga kardio lainnya, pound fit melibatkan gerakan berulang yang membuat jantung bekerja lebih cepat dan meningkatkan kemampuan jantung dalam memompa darah. Aktivitas ini membantu menurunkan tekanan darah dan mengontrol kolesterol, yang pada akhirnya menurunkan risiko penyakit jantung.

Tips Berolahraga Pound Fit dengan Aman


Bagi yang baru ingin mencoba pound fit, pastikan untuk mengikuti instruksi dari Pound Pro yang berlisensi agar latihan berjalan aman dan efektif. Lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum memulai sesi untuk mengurangi risiko cedera, terutama karena pound fit tergolong HIIT (High Intensity Interval Training)  atau olahraga dengan intensitas tinggi.

Dengan pound fit, olahraga tidak hanya menjadi kegiatan yang menyehatkan tetapi juga hiburan yang menyenangkan. Jadi, tidak ada salahnya Sobat Medcom mencoba tren kebugaran yang satu ini untuk menjaga kesehatan tubuh sekaligus melepaskan penat dari aktivitas sehari-hari. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba! 

(Suchika Julian Putri)

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(RUL)

MOST SEARCH